Foto : Razvan Chisu / Unsplash
Semua orang pasti ingin sukses dalam hidupnya. Sukses dalam belajar, karier, hingga sukses dalam membangun rumah tangga yang bahagia.
Hidup sukses dan bahagia itu tidak sulit, asal kita mau mengenali dan mengakrabi 5 langkah berikut: Dijalani, Disenangi, Disyukuri, Disinergikan, dan Dinikmati.
Hidup ini anugerah Allah. Apapun peran kita di dunia ini, baik sebagai petani, guru, teknokrat, hingga pemangku kebijakan, semua itu amanah yang harus dijalani dengan kesadaran diri.
Kita sadar sesadarnya, hidup sebagai anugerah itu tidak semestinya kita komplain, protes, dan apalagi kita membandingkan dengan hidup orang lain. Karena hidup itu berproses yang harus dijalani dengan kesungguhan hati.
Sungguh hati, karena kita sungguh memiliki hidup ini dan bertanggung jawab pada Allah yang memberi.
Dengan bertanggung jawab, kita tidak bakal menyia-nyiakan hidup ini. Kita menjalani hidup ini bukan karena beban, melainkan dengan senang hati.
Pekerjaan, hobi, atau bidang apapun yang disenangi, jika dilakukan dengan kesungguhan hati, dijamin hasilnya lebih baik. Dan melebihi target.
Pencapaian target itu sebenarnya tidak sepenuhnya hasil usaha dan perjuangan sendiri, tapi anugerah dari Allah yang harus disyukuri. Agar kita tidak sombong atau
lupa diri, tapi rendah hati.
Pribadi rendah hati, karena kita dikasihi Allah agar kita juga murah hati. Karena, di balik kesuksesan itu kita diajak berani berbagi sukses pada orang lain.
Sukses untuk diri sendiri itu egois. Tapi mensinergikan sukses kita agar orang lain juga sukses itulah kebahagiaan sejati.
Sukses dan bahagia itu sangat indah, ketika dinikmati bersama sebagai ungkapan puji dan syukur kita pada Allah.