ANAK PANAH CINTA DAN DUA PUISI LAINNYA

Foto : Pixabay

(1) ANAK PANAH CINTA

Anak panah cinta
Melesat dari busur asmara
Dari mata turun ke jantung hati
Berdiri tegak, rindu nan sejati

/ Kopen, 12 September 2022

°°°°°°°°°°°°

(2) INTROSPEKSI

Hidup ini semakin kompleks
Kita harus memiliki sikap batin yang benar
Setiap saat, hidup diperiksa
Introspeksi diri
Tanpa introspeksi diri
Hidup tidaklah layak untuk dijalani

Introspeksi tidak diajarkan di sekolah
Seseorang bisa saja tumbuh
tanpa introspeksi diri
Introspeksi diri sebuah alat penting
untuk mengembangkan kepribadian

Hidup harus menjalani restorasi
Pemulihan total dari kegelapan
Menuju terang yang mendamaikan
dan menyejahterakan 
Dari pertobatam menuju keselamatan

Sikap mau berubah
Seperti biji kering yang bersedia
Ditanam kembali agar tumbuh
dan berbuah lebat dalam kehidupan

/ Kopen,12 September 2022

°°°°°°°°°°°°

(3) SUDAH ETISKAH?

Bersaing merebut pasar dengan beringas
Menyalahgunakan wewenang
Menang dengan menginjak orang
Menari di atas penderitaan orang lain

Kembalikan, kembalikanlah!
Kepada diri kita masing-masing
Sudah etiskah perbuatan seperti itu?
Di jalan manakah kita menempuh?

Keamanan palsu
Ketentraman semu
Suasana gelap di hati

Suara hati jangan mati
Harga diri janganlah hilang
Bangunlah kebenaran dan keadilan
sosial, ekonomi bagi sesama

Periksa diri, uji diri
Sadari kemungkinan distorsi
Kebaikan dan kebenaran jadikan penjernih
setiap gerak pertimbangan kita
Selalulah bertanya, sudah etiskah?

/ Kopen, 12 September 2022

Mereka adalah Anak Kita Juga

Avatar photo

About Y.P.B. Wiratmoko

Lahir di Ngawi, 5 April 1962. Purna PNS ( Guru< Dalang wayang Kulit, Seniman, Penyair, Komponis, penulis serta penulis cerita rakyat, artikel dan buku. Telah menulis 200 judul buku lintas bidang, termasuk sastra dan filsafat. Sekarang tinggal di dusun kecil pinggir hutan jati, RT 021, RW 03, Dusun Jatirejo, Desa Patalan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur