Seide.id -Waktu kecil saya sudah mendengar mitos “jangan foto bertiga”. Konon kalau nekad, maka orang yang posisinya di tengah akan ketiban sial.
Ternyata mitos itu bukan asli mitos Indonesia, tapi dari Vietnam. Konon, bagi bangsa Vietnam angka tiga rupanya adalah angka suci para dewa. Maka jika angka itu dikait-kaitkan ke manusia pasti bakal membawa sial. Termasuk foto bertiga. Tapi apa iya?
Setelah remaja dan menyukai musik, saya mengenal band the Police yang personilnya cuma bertiga. Dan sudah bisa dipastikan setiap sesi pemotretan mereka pasti bertiga. Ternyata mereka baik-baik aja tuh.
Bahkan boleh dibilang, band dengan format tiga orang, dengan posisi semua personelnya memegang instrumen justru menjadi format yang istimewa. Apalagi vokalisnya. Keren banget kan lihat Sting sambil megang bas juga menyanyi.
Format yang kemudian dikenal sebagai format three-pieces band, ternyata menghasilkan band-band berkualitas dan menggelegar. Sebut saja Rush, Motorhead, Nirvana, Green Day, atau Muse.
Belakangan soal mitos foto bertiga yang bisa membawa sial itu mendadak rame lagi. Khususnya foto bertiga (satu laki-laki dan dua perempuan) antara sepasang kekasih atau suami istri, berfoto dengan seorang sahabat perempuan.
Kalau dulu korban sialnya adalah orang yang posisinya di tengah, sekarang korbannya istri atau pacar. Kedudukannya (sebagai istri atau pacar) kelak akan diambil oleh orang ketiga di dalam foto. Orang itu dikenal dengan nama pelakor.
Kebetulan saya sering foto bertiga. Ini salah satunya dengan orang yang sama. Kebetulan pula posisi saya di tengah. Bedanya, perempuan di foto itu bukan pacar atau istri saya. Keduanya sahabat baik sata sejak jaman SMP dulu.
Meski kami berpose bertiga, foto ini tidak menimbulkan efek apa-apa, Tidak pernah terjadi cinta segitiga atau getar-getar asmara. Apalagi kami sudah tak muda lagi. Justru makin lama kami makin seperti saudara. Seperti persahabatan dalam three-pieces band.
Jadi jangan pernah percaya dengan mitos bahaya foto bertiga bahwa yang di tengah bakal ketiban sial atau salah satu pembawa sial bagi yang lain. Itu semua fitnam.
(Ramadhan Syukur)