Foto : Dok. Pribadi
Pengantar Singkat: Kata-kata mutiara dan nasihat bijak Jawa kuno dari para leluhur Jawa, adalah juga salah satu dari Falsafah hidup bangsa Indonesia yang begitu indah dan penuh dengan makna kehidupan yang mendalam, semoga dapat menginspirasi Anda dalam menjalani kehidupan Anda sebagai manusia yang sedang selalu berusaha menuju ke arah yang lebih baik.
146..PLONGA-PLONGO KAYA KEBO
Plonga-plongo kaya kebo artinya hanya diam, melihat, sesekali menengok seperti sikapnya kerbau.
Sikap masa bodoh, tidak suka bicara dan tidak berinisiatif sama sekali. Sikapnya pasif. Lebih suka menunggu daripada menunjukkan inisiatif lebih dulu.
Sikap seperti ini bisa menimbulkan rasa belas kasihan atau sebaliknya, mendapat celaan seperti sikap kerbau yang suka bergerak lambat. Dibutuhkan sebuah motivasi untuk bisa menggerakkan orang-orang yang bersikap masa bodoh seperti ini. Apabila berhasil, orang-orang seperti ini sesungguhnya adalah pekerja yang kuat karena energinya tidak banyak terbuang.
- GONG BONJOR TABUH CONGOR
Gong: gamelan Jawa.
Gong bonjor: gong gedhe, gong besar.
Tabuh: pukul.
Congor: cangkem, mulut.
‘Gong bonjor tabuh congor’ artinya perangkat gamelan yang mewakili gong besar, cara membunyikannya ditiup dengan mulut. Bunyinya mantap tetapi kurang bergema.
Pepatah Jawa ini untuk menyindir orang-orang yang pendiam. Tidak suka bicara. Baru mau bicara jika ada yang mengajak bicara. Ibarat gong jika tidak dipukul tidak akan bunyi. Mau bicara jika ada yang mengajak bicara. Jika tidak, Ia suka mengambil sikap diam.
Mangkujayan, Gandhok Kidul, 15 Oktober 2022
Tindakan Bijak yang Tercermin Melalui Pepatah Jawa (Bagian 48)