Masakan jamur yang jadi andalan para koki dunia
Banyak koki sekarang ini sedang tergila-gila pada budidaya jamur. Tidak hanya pada jamur populer seperti jamur tiram, portobello, sitake, melainkan juga pada 2,000 jenis jamur lainnya yang bisa dimakan. Tren makanan super ini terus membuka pikiran dan minat para chefs ( koki) ternama dunia untuk menyajikan di atas piring mereka,, amur apa saja.
Dunia kuliner sepertinya telah menemukan makanan yang perlu dieksplorasi hingga kapanpun, dan menjadi tantangan bagi para koki untuk menyajikan kuliner terenak, dan paling menyehatkan manusia.
Orang sekarang baru menyadari bahwa jamur memiliki semua rasa yang ada di jagad raya ini. Mulai dari kelezatan jamur tiram. portobello, matsutake, jamur kuping, sitake hingga ribuan nama jamur lain yang mungkin belum pernah disajikan di atas piring para koki. Terlebih salah satu kekhasan jamur adalah tekstur dan rasa serta nutrisinya yang mirip daging.
Selain kekayaan rasa, jamur juga memiliki teksture, nutrisi dan peluang kreatif yang dapata dikembangkan oleh para koki dan ibu-ibu di dapur keluarga. Banyak kesaksian di belahan dunia hingga ke ke budaya lokal dimana mengkonsumsi jamur tidak hanya menjadi pola kesehatan baru, namun juga keajaiban baru dalam vitamin, nutrisi dan untuk penyembuhan berbagai penyakit yang dapat menimpa manusia.
Itu sebabnya tak hanya booming masakan jamur, para koki juga meneksplorasi budidaya berbagai jamur untuk menjadikan makanan khas buatan mereka.
Mengutip Dining Lovers, budidaya jamur saat ini adalah bagian dari gerakan yang lebih besar menuju cara makan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Para koki senang memasak jamur, salah satu alasan yang masuk akal adalah sebagai alternatif hidangan pengganti daging yang banyak dihindari orang serta jamur memiliki kandungan protein hewani sehingga memungkinkan para koki memperluas menu mereka untuk pelanggan mereka yang lebih memilih vegan, vegetarian, dan diet.
Budidaya jamur di rumah memiliki keuntungan tersendiri bagi para koki. Mereka secara konsisten memiliki persediaan yang rutin olehan jamur tanpa per;u ruang luas di dapur mereka
Kini hampir semua tempat mulai muncul pertanian jamur dalam skala besar maupun kecil, termasuk budidaya lokal di dapur oleh para koki. Saat ini pula, ada semacam pameo di berbagai restaurant, bahwa tidak ada menu jamur dalam sajian mereka, berarti bukan resto tujuan mereka. Orang pengin makan enak, sehat dan bergizi, dan itu hanya ada pada jamur.