Seide.id – Para pembaca setia Seide.id dari Jawa kemungkinan besar tidak asing dengan Buntil. Namun, yang dari luar Jawa bisa jadi sedikit asing atau malah sama sekali asing dengan makanan itu.
Buntil merupakan makanan tradisional Jawa yang berupa parutan daging kelapa, dicampur dengan teri dan bumbu-bumbu, dibungkus daun pepaya, dan direbus dalam santan.
Kuliner ini biasa dijual di pasar dan pedagang kaki lima sebagai lauk untuk nasi.
Bahan dan cara masaknya sederhana sehingga bisa dibikin di rumah.
Resep Buntil Daun Singkong
Bahan-bahan:
2 ikat daun singkong yang lebar, direbus sebentar
50 gram teri medan, digoreng sebentar
20 gram petai China
300 gram kelapa parut kasar.
Bumbu halus:
4 siung bawang putih
6 butir bawang merah
1 sendok teh ketumbar
6 buah cabai merah keriting
1 cm lengkuas
1 batang serai, diambil putihnya, dimemarkan
1 cm jahe
1 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya
2 cm kencur
1 sendok teh garam
3/4 sendok teh gula pasir.
Bahan kuah santan:
2.000 ml santan dari 1 butir kelapa
6 buah cabai rawit merah utuh
6 buah cabai rawit hijau utuh
2 lembar daun salam
2 batang serai, diambil putihnya, dimemarkan
6 buah cabai merah keriting, dihaluskan
10 butir bawang merah, dihaluskan
1/2 sendok makan garam
1 sendok teh gula pasir.
Cara membuat:
- Aduk rata teri medan, petai China, kelapa parut, dan bumbu halus
- Ambil 6 lembar daun singkong. Ambil satu sendok campuran kelapa parut. Lipat kanan dan kirinya
- Bungkus bentuk kotak. Ikat dengan benang kasur. Kukus 30 menit dengan api sedang sampai matang
- Kuah: rebus bahan kuah sampai mendidih. Masukkan buntil. Masak hingga matang, meresap, dan kuah menjadi kental.
- Buntil daun singkong siap disajikan.
