Ciuman Kehidupan Berhadiah Pulitzer

Ciuman Kehidupan Berhadiah Pulitzer

Seorang tukang listrik sedang memberi nafas buatan pada rekannya yang tersengat listrik 4,000 volt di atas tiang listrik. Sebuah ciuman kehidupan yang memperoleh hadiah internasional, Pulitzer

Pernahkah anda, dalam kehidupan ini menyelamatkan rekan kerja atau orang lain yang berkat anda, orang itu bisa hidup sampai sekarang ? Jika ya, anda adalah pahlawan dalam kehidupan dia. Sama seperti kisah yang saya ambil dalam tulian umum di bawah ini yang sangat menyentuh hati. 

Hari itu, cuaca panas sekali di seluruh negara bagian di Florida. Kelander menunjukkan Juli 1967. Panas yang bahkan menembus thermometer tertinggi. Pun begitu, sepertinya sekitar wilayah itu baik-baik saja. Tak ada gejolak, tak ada sesuatu yang membuat warga resah meski panas menyengat. Suara dengungan Air Conditioner (AC) mendengung dari setiap rumah. Siapa tak tahan tanpa AC di panas terik seperti waktu itu.

Di kota Jacksonville terjadi kelebihan kabel listrik. Ini menyebabkan lonjakan listrik. Dua tukang listrik. Randall Champion dan Jay Thomson sedang melakukan perawatan rutin di atas tiang listrik membenahi dan mengurus kabel listrik. Secara tak sengaja, Randal menyentuh salah satu kabel. Pelepasan 4,000 Volt melewati tubuhnya dan jantung Randal terhenti seketika. 

Sebagai informasu, setiap eksekusi hukuman mati di kursi listrik, menggunakan tegangan 2000 Volt yang membuat manusia langsung mati dalam hitungan detik. . Tubuh tak bernyawa Randal tergantung di antara kabel listrik di atas tiang listrik yang menjadi tontonan beberapa orang yang kebetulan ada di sana.

Melihat rekannya dalam kondisi seperti itu, Jay tak putus asa dan mendekatinya. Menyadari bahwa setiap detik sangat berharga, Jay memberinya pernafasan buatan di atas tiang listrik, di antara kabel yang bisa saja mengenai dia juga. Namun Jay tak menyerah, dan tak pernah ingat akan bahaya. Yang ia ingat hanyalah teman seprofesi, Jay yang merenggang nyawa. 

Tak mudah memberi pernafasan buatan dalam situasi seperti ini, namun Jay tak perduli. Ia terus berusaha memberi nafas buatan untuk menggerakkan jantung sahabatnya. Lama-kelamaan tubuh Randal semakin lemah, dan jatuh ke bawah.

Diabadikan

Seorang fotographer, Rocco Morabito, yang kebetulan ada di lokasi. melihat itu, lalu mengabadikannya dan segera memanggil Pemadam Kebakaran dan penyelamat. Pada saat Pemadam Kebakaran dan Penyelamat tiba di lokasi, tubuh Randal sudah terbaring. Di dekatnya, Jay terus berusaha memberi nafas kehidupan pada Randal. Tak beberapa lama, Randal siuman. 

Gambar dalam tulisan ini menunjukkan dua tukang listrik, Randall Champion dan Jay Thompson, tergantung di tiang listrik.  Jay tetap berusaha untuk menghidupkan jantung temannya hingga denyut nadinya lemah.

 Pada saat penyelamat tiba (mereka dipanggil oleh fotografer profesional Rocco Morabito, yang kebetulan berada di tempat kejadian), Champion sudah sadar di lapangan.

Tidak hanya dia diselamatkan, berkat Jay, tetapi dia juga hidup 35 tahun lagi.  Tukang listrik itu meninggal pada tahun 2003 pada usia 64 tahun.

Thompson sang penyelamat, saat tulisan ini dibuat, masih hidup hari ini.

Pada tahun 1968, penulis sekaligus fotographer peristiwa itu memperoleh hadiah Pullitzer untuk foto mencekam ini. Sebuah penghargaan bergengsi yang diberikan untuk pencapaian karya di bidang musik, bioskop, teater dan jurnalistik. 

Apakah Anda Masih Menulis Untuk Uang ?

Hak Untuk Hidup Bersama Cryptocurrency

Setelah X, Kini Ai.com

Avatar photo

About Mas Soegeng

Wartawan, Penulis, Petani, Kurator Bisnis. Karya : Cinta Putih, Si Doel Anak Sekolahan, Kereta Api Melayani Pelanggan, Piala Mitra. Seorang Crypto Enthusiast yang banyak menulis, mengamati cryptocurrency, NFT dan Metaverse, selain seorang Trader.