PayPal Sudah Bisa Transfer Aset Kripto Ke Dompet Manapun

PayPal kelak bisa transfer ke berbagai dompet kripto
PayPal bisa bertindak seperti halnya Exchanger
Meski nilai aset kripto turun, PayPal melihat jauh ke depan

SEIDE.ID-PayPal mengumumkan pada hari Selasa kemarin bahwa pengguna kripto sekarang dapat memindahkan dana dari platformnya, ke dompet manapun. Fitur yang telah lama ditunggu-tunggu yang akan membuat penawaran perusahaan lebih seperti layanan cryptocurrency populer lainnya.

“Mulai hari ini, PayPal mendukung transfer asli mata uang kripto antara PayPal dan dompet serta bursa lainnya,” kata raksasa keuangan itu dalam sebuah pernyataan.

Kemampuan untuk melakukan transfer eksternal pada platform kripto PayPal, akan mulai diluncurkan kepada pengguna hari ini dan tersedia untuk semua orang di AS dalam satu atau dua minggu ke depan.

Kripto PayPal

PayPal pertama kali meluncurkan penawaran kripto pada akhir tahun 2020, memungkinkan pengguna untuk membeli, menjual, dan menyimpan empat mata uang kripto—Bitcoin, Ethereum, Bitcoin Cash, dan Litecoin—tetapi tidak untuk memindahkan dana ke tujuan eksternal seperti MetaMask, Coinbase, atau dompet perangkat keras.

Fakta bahwa pengguna sekarang dapat melakukan ini penting karena PayPal, yang juga memiliki aplikasi populer Venmo, digunakan oleh ratusan juta orang di seluruh dunia untuk memindahkan uang, dan semakin banyak digunakan oleh pedagang sebagai platform pembayaran.

Perlu dicatat juga bahwa PayPal tidak mundur dari rencana ktripto yang ambisius meskipun terjadi penurunan keuangan yang membuat harga saham perusahaan terpukul dalam beberapa bulan terakhir.

Dalam sebuah wawancara dengan Decrypt, seorang eksekutif PayPal mengatakan bahwa perusahaan mengambil pandangan jauh dalam hal mengejar strategi kripto.

“Seluruh alasan kami menggunakan kripto adalah karena kami yakin sebagian besar perdagangan akan beralih ke mata uang digital,” kata Jose Fernandez da Ponte, SVP blockchain dan kripto perusahaan.

Fernandez da Ponte menambahkan ini adalah alasan besar perusahaan tidak mengenakan biaya untuk transaksi kripto—yaitu, karena rencana kripto-nya berkisar pada perdagangan, bukan operasi bisnis pertukaran. Dia juga mencatat bahwa PayPal bullish di lebih banyak negara yang merangkul stablecoin dan mata uang bank sentral, sebuah perkembangan yang akan mendukung model bisnis perusahaan.

Tidak jelas untuk saat ini berapa banyak aset kripto yang berkontribusi pada keuntungan PayPal, terutama karena perusahaan tidak mengungkapkan berapa banyak orang yang menggunakan layanan Bitcoin dan Ethereum. Jika orang-orang yang bekerja di Coinbase dan Robinhood—dua perusahaan dengan bisnis kripto besar, volume transaksi kripto di PayPal kemungkinan telah turun secara signifikan dengan penurunan pasar baru-baru ini.

Fernandez da Ponte mengatakan dia tidak terpengaruh.”Ada banyak diskusi tentang musim dingin kripto, tetapi penting untuk melihat lebih dari itu,” katanya. “Tren makro (adopsi kripto yang luas), tidak terganggu.”