PENIPUAN Gallagher itu telah menarik perhatian luas media nasional di AS, tapi metodenya itu sebenarnya bukan kejahatan baru.
Metode yang dikenal dengan skema Ponzi itu berasal dari nama seorang penipu terkenal dari tahun 1920-an, tetapi versi penipuan itu sudah muncul setidaknya sejak pertengahan 1800-an.
Media yang digunakan Gallagher untuk menarik para korban – radio Kristen – juga telah populer selama beberapa dekade, dan tetap demikian bahkan dalam menghadapi persaingan ketat dari bentuk-bentuk media yang lebih baru.
Namun hampir 200 orang jadi korban penipuan lawas Gallagher itu, kejahatan yang menurut FBI kembali berkembang, dan telah membuat rugi para korban miliaran dolar setiap tahun.
Di antara orang-orang yang dimangsa Gallagher adalah seorang perempuan 70-an tahun yang sudah menderita limfoma, yang menginvestasikan lebih dari setengah juta dolar. Ada juga sejumlah pensiunan polisi.
Banyak korban terpaksa menjual rumah, berutang dari anak-anak mereka atau kembali bekerja walau sudah masuk usia pensiun.
Itu adalah kasus penipuan lansia terburuk yang pernah dia lihat dalam kariernya, ungkap Lori Varnell, kepala tim Elder Financial Fraud Kejaksaan Distrik Tarrant, mengatakan kepada BBC.
“Mereka adalah orang-orang yang bekerja sepanjang hidup mereka untuk bisa menabung. Itu hal yang pribadi,” kata Varnell soal para korban. “Mereka kini hancur. Bukan hanya soal uang, tapi ini sudah pengkhianatan.”
Selanjutnya, melalui gereja dan radio kristen