Bakar bin Smith: Kami Keluarga Merasa Sangat Malu dan Memohon Maaf

Seide.id – Beredar tangkapan layar (screenshot) yang menyebut bahwa Keluarga Smith sangat malu atas kelakuan Bahar bin Smith dan meminta maaf. Tampaknya unggahan itu diambil dari akun pegiat sosial Denny Siregar.

Seperti diketahui, Bahar Smith baru bebas dari Lembaga Pemasyarakatan pada November 2021, namun kasus baru sudah menghadang.

Sebelumnya, sejumlah kasus menjeratnya.
Pada 2018, ia dijerat hukuman penjara tiga tahun karena kasus penganiayaan terhadap dua orang anak di sebuah pesantren yang menyebabkan mereka luka berat.

Berikutnya, ia dilaporkan lagi karena menganiaya sopir taksi online dan divonis tiga bulan penjara.

Baru tiga hari bebas, ia kembali dijerat kasus PSBB dan asimilasi.

Kasus lainnya, ia dianggap memberi ceramah yang bersifat provokatif dan menebarkan kebencian terhadap Pemerintah.

Bebas pada November 2021, Bahar bin Smith disorot lagi karena ujarannya terhadap Jenderal Dudung Abdurachman. Begitu juga dengan ujarannya saat ceramah, ia disebut meresahkan masyarakat.

Bahar Smith Terancam Hukuman Penjara di Atas Lima Tahun

Pada 17 Desember 2021, kembali Bahar dilaporkan dan kini dalam penahanan.

Merasa sangat malu

Ucapan pada postingan Denny Siregar, bermula dari pertanyaan warganet pada Bakar bin Smith, paman Bahar bin Smith.

Apakah Anda setuju dengan sikap yg ditampilkan BS dan kelompoknya?,” tanya warganet.

Dengan lugas Bakar bin Smith menjawab, “Tentu saja tidak.

Malah ia menyebut perbuatan Bahar merupakan tragedi.

Habib yang sangat sopan ini bukan meminta maaf saja, bahkan dengan rendah hati, atas nama keluarga Al bin Smith ia memohon ampunan.

Bahkan kami keluarga Al bin Smith merasa sangat malu dan perlu (utk yg kesekian kali) kami memohon maaf dan ampunan atas Tragedi yg Bahar perbuat,” ujarnya pada Jumat (7/1/2021).

Habib yang simpatik ini menilai perbuatan Bahar yang menghina KSAD Jenderal Dudung Abdurachman sudah keterlaluan. Berteriak-teriak kesetanan bukanlah tokoh ulama.

Ia juga mengecam bodoh pada mereka yang menyarakan agar KSAD Jenderal Dudung menemui Bahar Smith.

Hati orang bodoh ada di lidahnya, sedangkan lisan orang berakal ada di hatinya,” ujarnya.

Arti penghormatan

Bagi Bakar Smith, arti penghornatan merupakan ekspresi penghargaan atas perbuatan baik.

Maka penghormatan kepada orang yang tidak berperilaku baik karena semata-mata garis keturunan meniscayakan resistensi terhadap prinsip keadilan,” ucapnya

Karena garis keturunan bukan perilaku, maka penghormatan kepada seseorang karena garis keturunan tidak diwajibkan,” tutur Bakar bin Smith dengan keteduhannya.

Pengunggah Video Ceramah Bahar Smith Jadi Tersangka

Bahar Bin Smith Kini Ditahan Karena Dugaan Penyebaran Berita Bohong

Avatar photo

About Ricke Senduk

Jurnalis, Penulis, tinggal di Jakarta Selatan