Hindari 4 Bursa Kripto Ini Agar Aset Kripto Anda Tidak Hilang

Hindari 4 Bursa Kripto Ini Agar Aset Kripto Anda Tidak Hilang

Bitcoin turun tajam, diikuti aset kripto lain. Sementara bursa kripto mulai memainkan aset kripto investor. ( Foto: InfoKomputer)

Pasar kripto sedang sakit dan jatuh di angka yang menyakitkan bagi investor. Inipun belum berakhir. Pasar Bearish ( Beruang / Menurun) tampaknya akan berlangsusng beberapa saat lagi, sebelum pulih, memberikan nilai Bullish ( Banteng/ Naik) yang menjanjikan bagi investor. 

Bitcoin turun lebih dari 30% hanya dalam waktu seminggu ke belakang. Seluruhnya, Bicoin kehilangan nilai lebih dari 65%. Ethereum apalagi. Eth jatuh lebih parah. Juga aset kripto lainnya. Tak ada aset kripto yang bisa diandalkan.  Total aset kripto hilang di pasaran lebih dari US$300 miliar ( Rp 4.323 triliun). Entah menguap kemana uang begini banyaknya.

Bursa Sulit Dipercaya

Di sisi lain, banyak bursa kripto yang mulai menunjukkan jati dirinya, sebagai bursa lemah atau memiliki potensi manipulasi. Kita pernah belajar dari kejatuhan Terra dan Luna. Dimana Luna tak bisa membuat patokan Dolar AS karena manipulasi yang dilakukan perusahaan dan CEO perusahaan itu sendiri. Tiap bulan aset Luna digerogoti sang pemilik sehingga terjungkal. Luna jatuh. Tapi dengan cerdik, Do Kwon mengganti dengan luna baru yang pasokannya 6,9 triliun yang tidak mudah bagi investor memperoleh keuntungan meski diburn seberapa bamuaksekalipun. Kecuali mereka membakar hingga 98% dari seluruh pasokan. Ini jenis keculasan yang tiada duanya dalam dunia kripto. 

Platform Peminjaman Celcius tak jauh berbeda dari Luna. Celcius telah menyatakan vakum dari kegiatan, termasuk withdraw, pertukaran maupun pinjam meminjam karena menjalankan bisnis yang tidak transparan sejak awal. Celcius kemungkinan mengikuti jejak Terra-Luna yang penuh akal-akalan dari pemiliknya. Kali ini dengan dalih pinjam meminjam. 

Berawal Dari Pinjam meminjam Dan Bunga Tinggi

Celcius membuka dana untuk tabungan atau pinjaman dan dana meminjam. Jika anda menaruh aset kripto di Celcius, kemungkinan aset kripto anda akan berpindah ke tempat lain untuk dicarikan keuntungan bagi pemilik bursa. Kasarnya, aset yang anda tabung di Celcius dijanjikan memperoleh 7% minimal.  Ketika kripto anda sudah masuk dompet di Celcius, mereka akan membawa kripto anda ke tempat lain dengan bunga lebih dari 7% untuk memperoleh keuntungan. Apalagi Celcius dalam promosinya, menjanjikan bunga atau keuntungan 18,63%. Artinya Celcius akan mencari pemodal siapa yang berani meminjam uang dengan bunga lebih dari 18,63% yang dijanjikan ke nasabahnya. 

Ketika banyak yang menabung di Celcius, maka Celcius harus mencarikan bunga ke tempat lain yang lebih tinggi bunganya untuk memperoleh keuntungan dari selisihnya,  Salah satu peminjam dana kripto di Celcius, 3 Arrow ternyata tidak komitmen memberi bunga yang dijanjikan. Bahkan tidak mampu lagi mengembalikan.  Sehingga Celcius kelabakan dan stress. Likuiditinya hancur. 

Pada 12 Juni kemarin, Celcius mengumumkan untuk menunda kegiatan penarikan uang keluar Celcius karena mereka tengah bermasalah. Investor kelimpungan. Celcius dalam masalah besar sekali. Mereka minta bantuan pengacara bahkan ke CitiGroup dalam advokasi. mana mau CitiGroup meminjamkan dana jika Celcius tak punya jaminan aset. 

Mengulang Tragedi Luna

Ini mirip apa yang dilakukan Terra melalui Do Kwon dengan Luna yang berakhir tragis. Pemilik TerraLabs menggerogoti dana Luna milik investor pelan-pelan setiap bulan. Saat ada yang mengambil UST ( TerraUSD) dengan jumlah besar, Luna yang mendukugn UST tak mampu membuat patokan ( Depeg) ke US$, karena sudah diambil oleh pemilk terus menerus, sehingga gagal peg dan harganya jatuh. Terra rugi besar 

Ketika mendengar kerugian Terra dan Luna, ramai-ramai investor mengambil uang mereka. Di dunia perbankan- termasuk dunia kripto-jika banyak orang ramai-ramai mengambil uang bersamaan, maka terjadi chaos dan kejatuhan bank.

Kini sepertinya masih ada beberapa lagi platform seperti itu. Meski belum terjadi, tapi bisnis seperti Terra/ Luna dan Celcius itu kini juga dilakukan di Bursa Nexo.io yang menyatakan sebagai bank besar. Mereka mengatakan memiliki cukup banyak likuiditi untuk memenuhi keinginain konsumen. Tetapi investor harus waspada terhadap bursa yang menjanjikan bunga besar atau kemudahan. Platform lain adalah BlockFi.com. Ini mirip dengan Celcius, dan Nexo untuk menyebut sesama DeFi Kripto alias Paltform Keuangan Blockchain Kripto. 

Menyulitkan Investor

Platform aset kripto di atas tampaknya menggiurkan dan  menjanjikan kemudahan orang untuk masuk di keuangan kripto. Namun ketika aset kripto atau investasi anda berada di sana, bisa terjadi risiko seperti yang sudah terjadi pada Terra dan Celcius yang tak anda harapkan.

Ada juga Bursa Kripto seperti Hotbit yang banyak dikeluhkan investor. Banyak kendala teknis Hotbit sehingga investor kesulitan withdraw( penarikan dana investor) namun tak mampu didlakukan dengan cepat. Bahkan secara pribadi, ketika saya mencoba menarik dana dari Hotbit, selalu gagal dan gagal karena kendala alamat pengiriman dompet kripto tertutup oleh alamat lama yang tidak memungkinkan investor menarik dananya. 

Sebuah Peringatan

Ini hanya sebuah peringatan. Sebaiknya hindari memiliki investasi aset kritpto anda di Celcius, Nexo, BlockFi dan Hotbit.pindahkan aset anda sesegera mungkin. Platform ini memberi indikasi akan meninggalkan risiko besar bagi investor. Dompet seperti Metamask dan Fantom cukup aman. Namun sebaiknya hindari dompet dalam kendali bursa kripto. Mulai gunakan dompet hardware semacam  Ledger, Terzor, Safepal yang berada dalam kendali anda. Dompet inivtak selalu terhububg dengan internet sehingga cukup aman.

Dunia cryptocurrenfcy sedang panik. Tak hanya masalah harga. Situasi seperti ini bisa dimanfaatkan banyak pihak untuk mengeruk keuntungan dari investor yang juga menginginkan asetnya bertambah.

Tulisan ini bukan tuduhan, atau mengajak orang untuk tidak berinvestasi di Bursa Kripto di atas, melainkan analisa penulis pribadi, sekaligus sebuah peringatan dini. Ini bukan nasihat berinvestasi. Investasi di aset kripto merupakan tanggungjawab investor pribadi. Lakukan riset dan DYOR sendiri. 

Inikah Akhir Dari Era Cryptocurrency ?

Sebanyak 75% Aset Kripto Akan Bangkrut Menurut CEO Galaxy

Tepatkah Investasi di Saat Crypto Crash

Avatar photo

About Mas Soegeng

Wartawan, Penulis, Petani, Kurator Bisnis. Karya : Cinta Putih, Si Doel Anak Sekolahan, Kereta Api Melayani Pelanggan, Piala Mitra. Seorang Crypto Enthusiast yang banyak menulis, mengamati cryptocurrency, NFT dan Metaverse, selain seorang Trader.