Seide.id – Indonesia sedang diliputi rasa kecewa dan sedih. Rasa ini meluas di kalangan masyarakat usai FIFA mencoret Indonesia dari status tuan rumah Piala Dunia Sepak Bola U20 2023.
Tapi rasa kecewa, sedih, bahkan marah ini sudah dimulai sejak lima hari lalu (26/3/2023), saat FIFA memutuskan membatalkan drawing yang dijadwakan di Bali, 31 Maret 2023.
Puncaknya terjadi ketika Rabu (29/3) malam, Indonesia dibatalkan dari status tuan rumah Piala Dunia FIFA U20 2023.
Ungkapan kekecewaan dan kesedihan muncul di media sosial. Baik itu datang dari kalangan Tim Nasional (Timnas) U-20 Indonesia, pelatih, pejabat, tokoh publik mau pun masyarakat umum. Semuanya mengungkapkan yang dirasa dengan berbagai ekspresi.
Namun rasa itu tidak hanya terjadi pada kalangan tersebut di atas.
Kecewa dan Sedih
Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun merasakan kekecewaan yang sama. Saat memberikan keterangan pers dari Maros, Sulawesi Selatan, secara daring pada Kamis (30/3), Kepala Negara mengaku sedih dan kecewa.
“Tadi malam saya telah mendapatkan laporan dari Ketua Umum PSSI (Eick Thohir) bahwa FIFA telah memutuskan membatalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Tentunya kita harus menghormati keputusan tersebut,” ujar Jokowi disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
Jokowi tahu apa yang dirasakan masyarakat karena hal yang sama juga terjadi pada dirinya, sekali pun ia adalah presiden.
“Saya tahu keputusan ini membuat banyak masyarakat kecewa, saya pun sama juga merasakan hal itu, kecewa… dan… sedih..,” ungkap Jokowi yang sempat tersendat.
Namun Jokowi meminta untuk tidak menghabiskan energi dengan saling menyalahkan satu sama lain.
“Tapi jangan menghabiskan energi untuk saling menyalahkan satu sama lain dan sebagai bangsa yang besar kita harus melihat ke depan jangan melihat ke belakang,” pintanya.
Jokowi berharap agar hal ini dijadikan pembelajaran bagi semuanya, bagi perspepakbolaan Indonesia.
Kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, juga telah diminta untuk berusaha semaksimal mungkin.
“Agar sepakbola Indonesia tidak terkena sanksi. Termasuk kesempatan untuk menjadi tuan rumah event-event internasional lainnya, ” jelas Presiden Jokowi kepada semua pihak.
(ricke senduk)