Indonesia Mendukung Kegiatan Y20 2022

Seide.id. Menpora Amali, Kemenpora juga selalu berkoordinasi kepada penanggungjawab G-20. Menpora Amali mendorong agar organisasi kepemudaan dapat diikutsertakan secara aktif. “Selain menjadi tuan rumah kegiatan-kegiatan seperti ini, harus bisa juga mengikutsertakan teman-teman yang ada di dalam negeri, seperti organisasi kepemudaan,” tutur Menpora Amali mengingatkan.

Hal itu supaya pemuda-pemuda Indonesia yang tergabung dalam OKP dapat merasakan dan berperan aktif. “Tujuannya agar mereka organisasi kepemudaan tahu bahwa ini ada kegiatan G-20 dan ada kegiatan pemudanya Y20 dan bisa dirasakan semua elemen pemuda,” lanjut Menpora Amali. 

Menpora Amali juga mengingatkan agar terus berkoordinasi dengan panitia besar G-20 agar tidak terkesan merupakan kegiatan terpisah dari G-20. “Harus selalu berkoordinasi dengan panitia besar G-20 dan Kemenko Perekonomian sehingga kita tidak terkesan ada kegiatan yang terpisah,” tegasnya.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyambut baik persiapan Indonesian Youth Diplomacy (IYD) dalam menyelenggarakan Y20 Indonesia tahun 2022. Menpora mendorong agar terus berkoordinasi dengan panitia besar G-20 dan organisasi kepemudaan dalam negeri dapat diikutsertakan secara aktif.

“Kita menyambut baik Y20 Indonesia 2022, karena sudah mengkoordinasikan dengan berbagai pihak,” kata Menpora Amali saat menerima audiensi Ketua sekaligus Co-Chair Y20 Indonesia 2022 Michael Victor yang hadir bersama Wakil Ketua Syahid Deradjat, Ketua Proyek Angelo Wijaya, Wakil Ketua Panitia Seleksi Delegasi Puteri Komaruddin dan Sekretaris Maral Dipodiputro di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (2/2). 

“Jadi, kita akan support yang menjadi area Kemenpora dengan tetap mengacu kepada panitia besarnya,” tambah Menpora Amali.

Indonesian Youth Diplomacy (IYD) merupakan wadah bagi pemimpin muda yang berasal dari seluruh anggota G20 yang mendorong agenda masa depan para pemudanya.

Ketua sekaligus Co-Chair Y20 Indonesia 2022 Michael Victor Sianipar mengatakan, terdapat empat area prioritas yang akan dibahas dalam Y20. Di antaranya Ketenagakerjaan Pemuda, Transformasi Digital, Planet yang Berkelanjutan dan Layak Huni, serta Keberagamaan dan Inklusi.

“Tahun ini isu keberagaman akan kami upayakan agar menjadi topik besar yang akan dibahas. Sebagian besar isu yang diangkat adalah turunan dari G-20,” tuturnya. 

Indonesia Youth Diplomacy akan mensukseskan ajang G20 melalui Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT Y20 yang akan digelar di 17-24 Juli 2022 di Bandung dan Jakarta. Selain itu, kegiatan Pra-KTT akan dilaksanakan di Kota Palembang, Mandalika, Manokwari, dan Pulau Kalimantan.

“Kami sudah melakukan koordinasi dengan setiap gubernurnya dari empat tempat ini dan mereka menyambut baik kedatangan Y20. Terima kasih sebelumnya pak atas masukan-masukannya,” kata Michael Victor.