Catatan ANITA MARTHA HUTAGALUNG
HARI KE-39.
Kami meninggalkan rumah Dina M Sirait dengan perasaan senang campur haru. Semoga berkat melimpahi keluarga yang punya rumah ini, kata Bang Rait. TIM 11 serentak mengaminkan.
Oni pamit dengan Ibu yang dititipin kunci. Meminta maaf, karena keadaan rumah jadi…begitu deh. Lalu kami langsung berjalan kaki menuju Kalianda.
Lagi asyik jalan, ada sepeda motor yang menepi dekat Oni. “Oni… tadi aku ke rumah. Katanya Oni sudah jalan, makanya aku susul sampai kemari. Itu aku titip lampet ombus-ombus.”
Oni hanya bisa bilang terimakasih banyak, Lalu kembali berjalan kaki. Teman Oni yang turun pagi tadi adalah Bumi, Christian Gultom, dan Agustina Pandiangan.
Di Jl, Soekarno-Hatta ada perempuan cantik menyapa Oni dari dalam mobil. “Oni…! Aduh… senangnya ketemu. Boleh minta ijin foto sama Oni?”
Masa jawab nggak boleh? Ya, nggak mungkinlah aku setega itu.Mereka memarkir mobil agak ke depan. Suami istri muda itu berjalan tergopoh, memperkenalkan diri. Bahwa mereka suka baca postingan Oni dan selalu ikuti konten YouTube: Oni AMH.
“Kami terus terang merasa terbantu atas parenting yang Oni share. Cara Oni mendidik anak itu di luar dari kebiasaan orang tua, dan saat ini kami praktekkan pada anak kami,” kata sang istri. Lalu kami foto bertiga.
Oni pun melanjutkan perjalanan. Lagi-lagi aku tak ingat menanyakan nama mereka. Sepanjang jalan ramai, panas, dan berdebu. Juga banyak lapo. Tapi tak banyak yang bisa Oni ceritakan di perjalanan hari ini. Hati Oni sedih karena berita duka atas meninggalnya sahabat baik Oni Jordi Purba, pagi 22 Juli 2020. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah.