Seide.id – Tubuh yang sedang flu yang kemudian ditunggangi oleh kuman, kejadian komplikasi yang sangat ditakuti. Penyakit flu berlanjut menjadi penyakit infeksi kuman atau disebut superbug. Tubuh memikul beban tambahan penyakit infeksi kuman pada saluran napas, selain virus yang belum sembuh.
Gejalaflu yang sudah komplikasi, yang tadinya ingusnya bening encer tanda infeksi virus, kemudian berubah menjadi dahak kuning-hijau, kental, sehingga batuk dan pilek bertambah. Mungkin tambah demam, mungkin ada sesak napas, gejala dan keluhan flunya bertambah berat.
Komplikasi akibat ditunggangi kuman saluran napas, infeksi kuman bisa menjalar ke rongga sinus menjadi sinusitis, yang bila sudah berat memerlukan operasi sinus. Atau infeksi menjalar ke ruang telinga tengah menjadi congek (otitis media acuta) yang diawali keluhan telinga terasa penuh dan nyeri, atau infeksi menjalar turun ke paru-paru menjadi bronchitis, infeksi paru, penyakit yang lebih berat.

Bila congek terjadi, berakibat gendang telinga pecah, lalu ketajaman pendengaran menurun, sampai tuli. Bila muncul sinusitis jadi sering pilek dan hidung sering buntu. Sudah disebut infeksi paru terbilang penyakit berat.
Pada saat tubuh sudah ditunggangi kuman inilah antibiotik dibutuhkan. Dokter akan menilai apakah pasien flu sudah memerlukan antibiotik, melihat perubahan ingus yang semula encer bening lalu menjadi dahak kental berwarna, atau munculnya gejala sinusitis, atau keluhan nyeri dan rasa penuh di telinga, sehingga bila diteropong tampak gendang telinga meradang, kalau belum pecah. Atau mendengar suara abnormal di paru, ada sesak napas, ada nyeri dada, demam tinggi, kalau komplikasi sudah memasuki paru. Perlu jenis antibiotik yang lebih kuat, yang harganya lebih tinggi.

Kita melihat di dusun-dusun anak-anak dengan ingus kental berwana susu kental manis dari lubang hidungnya, itu tanda komplikasi flu pada rongga hidung dan atau rongga sinus, yang sudah lama tidak disembuhkan. Atau anak dan orang dewasa yang keluar nanah dari liang telinganya berbau busuk sebagai congekan.
Bahwa kasus flu memang bisa menyembuh sendiri kalau kondisi tubuh kuat. Tubuh menjadi kuat apabila diberi istirahat, makannya bagus, dan tidak terpapar udara tempat-tempat publik. Tapi membiarkan flu dan masih beraktivitas di ruang publik, apalagi kalau cuaca sedang buruk, polusi pekat, hampir pasti komplikasi yang tidak perlu terjadi itu akan terjadi juga.

Komplikasi bikin ongkos berobat bertambah, apalagi kalau harus operasi sinus, atau koreksi gendang telinga yang pecah, atau perlu antibiotik harga lebih tinggi untuk infeksi paru, bukan tak mungkin kasus bronchitis memerlukan perawatan rumah sakit.
Maka jangan abaikan flu, jangan anggap enteng kalau tak ingin tubuh dan kantong kita dirugikan. Bahkan ada risiko menanggung kecacatan tuli, selain risiko bedah sinusitis.
Salam tidak perlu komplikasi,’
Dr Handrawan Nadesul
Sebelumnya: Jangan Anggap Enteng Flu