Zhurong Mars Rover menyusuri Planet Mars
Oleh ICAD M IRSYAAD
Seide.id – China semakin menegaskan keadidayaan eksistensinya sebagai negara besar yang menguasai teknologi tinggi. Kendaraan angkasa milik China berhasil mendarat di planet Mars. China adalah negara kedua setelah Amerika Serikat yang berhasil mendaratkan dan mengoperasikan kendaraan angkasanya di planet merah tersebut. Kini kendaraan angkasa China tengah mengeksplorasi planet yang memiliki waktu 40 menit lebih lama dalam satu hari dari planet Bumi.
Kendaraan angkasa China, yang bernama Zhurong Mars Rover baru saja menyelesaikan misi pertamanya di planet Mars. Misi tersebut adalah mengeksplorasi planet Mars dan mencari zat air yang sudah beku, sebagai petunjuk untuk memastikan tanda-tanda kehidupan di planet tersebut. Zhurong pertama kali diluncurkan ke luar angkasa pada tanggal 23 Juli 2020 dan masuk ke orbit planet Mars pada tanggal 10 Februari 2021. Kendaraan angkasa tersebut mendarat di planet Mars pada pertengahan bulan Mei 2021 dan foto pertamanya sampai ke Bumi pada tanggal 19 Juli 2021.
Berdasarkan informasi dalam situs daring China National Space Administration (CNSA), pada tanggal 15 Agustus 2021, Zhurong Mars Rover telah menyelesaikan misi 90 harinya di Planet Mars. Kondisi teknis kendaraan angkasa tersebut berjalan dengan baik dan sumber tenaganya telah terisi penuh. Dikatakan juga dalam situs daring tersebut bahwa Zhurong akan melanjutkan eksplorasinya di sebuah area bernama Utopia Planitia, tempat pendaratan Zhurong pada bulan Mei lalu. Selain itu, Zhurong juga terus mperhari gambar dan data melalui pengorbit Tianwen-1 ke bumi, yakni 1 foto perhari.
Zhurong memiliki tinggi sekitar 1,85 meter. Kendaraan angkasa tersebut cenderung lebih kecil bila dibandingkan kendaraan angkasa milik Amerika di planet Mars, American Perseverance Rover.
Berbeda dengan Zhurong, American Perseverance Rover mengeksplorasi planet Mars dengan helikopter kecil. National Aeronautics and Space Administration (NASA( memprediksi bahwa kendaraan angkasanya akan membawa sampel pertamanya di planet Mars dan kembali ke Bumi pada tahun 2031 mendatang.
Seiring dengan keberhasilan Zhurong di planet Mars, saat ini China tengah membangun stasiun luar angkasa yang permanen. Tiga orang astronot telah berada di modul inti stasiun luar angkasa tersebut. Ketiga kru tersebut akan kembali ke Bumi pada bulan September mendatang dan akan diganti oleh astronot yang baru.
China pertama kali membawa astronot ke orbit pada tahun 2003. Keberhasilan tersebut membuat China menjadi negara ketiga di dunia yang berhasil membawa astronot ke orbit. Uni Soviet (saat ini Russia) adalah negara pertama yang berhasil membawa astronot ke orbit, yakni pada tahun 1961 dan disusul oleh Amerika Serikat, tiga minggu setelahnya.
China memang negeri luar biasa. Tak heran jika konon ada hadis yang mengatakan, “Belajarlah sampai ke negeri China”. *
*Icad M Irsyaad, mahasiswa FIB Universitas Indonesia