Kisah Bambang Susantono tentang Penunjukannya Sebagai Kepala IKN

Seide.id – Presiden Jokowi Kamis kemarin (10/3/2022) di Istana Negara telah melantik Bambang Susantono juga Dhony Rahajoe menjadi Kepala dan Wakil Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ternyata penunjukan Bambang baru tejadi dua pekan lalu.

Usai pelantikannya, Bambang , (59), menceritakan proses penunjukan dirimya. sebaga Kepala Otorita IKN.

Dijelaskan, ia baru akhir bulan Februari lalu dihubungi Presiden Jokowi untuk menjadi Kepala Otorita IKN.

“Kira-kira dua pekan lalu,” katanya.

Tapi sebelum penunjukannya, menurut Bambang, ia sudah melakukan diskusi awal mengenai pembangunan IKN bersama Presiden Jokowi.

Dalam diskusi tersebut, Jokowi ingin membangun IKN sebagai kota yang menjadi peradaban baru.

“Beliau menginginkan kota menjadi kota percontohan, tidak hanya untuk Indonesia, tetapi kalau bisa, it’s a global city,” kata Bambang Susantono di Istana Negara, Kamis (10/3/2022).

Dengan adanya penunjukan tersebut, ia berupaya menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya di Asian Development Bank (ADB).

“Baru kemarin kami menyelesaikan tugas dan tanggung jawab kami di ADB,” tutur doktor di bidang perencanaan infrastruktur ini.

“Untuk itu, kami melalui kesempatan ini, saya juga mohon maaf pada teman-teman pers, kalau tidak bisa responsif dari kemarin, karena kami masih terikat sebagai staf ADB yang berkedudukan di Manila,” jelasnya.

Bambang mengungkapkan, ia baru sampai di Indonesia awal pekan ini.

Mantan Menteri Perhubungan Era Presiden SBY ini mengakui, ia butuh waktu lama untuk mempelajari semua dokumen yang ada. (ricke senduk)

Kisah Dony Rahajoe Hal Penunjukannya Sebagai Wakil Kepala IKN Nusantara

Presiden Joko Widodo Lantik Kepala dan Wakil Otorita IKN Nusantara

Avatar photo

About Ricke Senduk

Jurnalis, Penulis, tinggal di Jakarta Selatan