Seide.id – Setelah operator selular mengumumkan adanya perubahan tagihan terkait kenaikan tarif PPN dari 10 % menjadi 11 %, lantas bagaimana dengan layanan telekomunikasi internet rumahan?
Rupanya Indihome juga telah melakukan sosialisasi kepada pelanggannya.
“Sosialisasi tersebut telah kami sampaikan ke pelanggan melalui berbagai cara seperti melalui SMS blast, email, dan website IndiHome,” ujar Vice President Corporate Communications Telkom, Pujo Pramono, 1 April 2022
Penyesuaian tarif PPN 11% kepada pelanggan juga diikuti oleh Biznet. Tapi Biznet memastikan kenaikan ini tidak akan berdampak pada kenaikan harga layanan.
“Kami akan mengikuti ketetapan pemerintah mengenai penyesuaian kenaikan tarif PPN 11% namun untuk harga layanan kami tidak mengalami perubahan dan masih sama seperti sebelumnya, sehingga penambahan biaya yang berubah hanya pada nilai PPh-nya saja,” ujar Biznet.
Sementara First Media mensosialisasikan kenaikkan PPN pada pelanggannya lewat email. Penambahan itu akan dikenakan pada total biaya berlangganan paket yang dimiliki berlaku 1 April 2022.
“Apabila ada perubahan tanggal efektif oleh pemerintah, maka tanggal efektif perubahan tarif PPN akan dilaksanakan mengikuti kebijakan pemerintah terbaru,” jelas First Media.
Begitu juga dengan Oxygen.id, penyedia layanan internet dan TV kabel yang berada dibawah naungan PT Mora Telematika (Moratelindo) .
Namun meski ikut menerapkan tarif PPN yang baru, biaya langganan untuk internet dan TV kabel tetap sama, tidak berubah. Oxygen.id. tidak membebankan kenaikan tarif PPN itu kepada pelanggannya.
Hal tersebut sebelumnya telah dipastikan oleh Reynatte Devi, Head of Public Relations Oxygen.id.
“Manajemen sudah sepakat bahwa biaya tambahan PPN 1 persen itu akan sepenuhnya ditanggung oleh Oxygen.id, dan tidak akan memberatkan pelanggan lama maupun baru,” kata Reynatte pada Selasa (29/3/2022).
(ricke senduk)