Latihan Beban Tingkatkan Libido?

Seide.id – Jangan abaikan olahraga. Penelitian membuktikan olahraga mampu meningkatkan gairah seksual.  Lho! Puluhan pria rata-rata berusia 40 tahunan ikut serta dalam penelitian tersebut. Mereka berlatih aerobik selama satu jam setiap hari. Sembilan bulan kemudian mereka melaporkan adanya peningkatan frekuensi hubungan seks dan orgasme yang amat signifikan.

Nah, kalau aerobik mampu mengundang libido, adakah olahraga lain yang efeknya lebih besar? Ternyata ada penemuan yang mengatakan bahwa latihan beban dapat meningkatkan kadar hormon testosteron secara signifikan.

Hormon inilah yang bertanggung jawab terhadap libido pada laki-laki. Peningkatan hormon testosteron ini merupakan efek dari latihan kekuatan otot atau latihan beban. Efek yang didapat jauh lebih besar dibandingkan bila melakukan latihan kardiorespirasi atau latihan yang bersifat aerobik.

Tidak Secara Langsung

Pada pria, latihan beban terbukti dapat meningkatkan kadar hormon testosteron hingga 40 persen. Sementara kadar normal hormon testosteron dalam darah pada pria adalah 300-1.200 ng/dl. Sedangkan pada perempuan, latihan serupa hanya mampu meningkatkan kadar hormon ini sedikit dari kondisi normal yang berkisar antara 20-100 ng/dl. Untuk kenaikan yang hanya sedikit ini pun dibutuhkan jangka waktu lebih lama dibandingkan pria.  

Lantas benarkah latihan beban dipastikan akan meningkatkan libido? Jawabannya, ya, namun tidak secara langsung. Beginilah mekanismenya. Otot-otot yang sedang dilatih menggunakan beban tertentu akan memberi sinyal ke susunan saraf pusat di otak untuk mengeluarkan hormon pertumbuhan (Growth Hormone) dan FSH (Folicle Stimulating Hormone).

FSH dibutuhkan untuk memicu organ reproduksi dalam menghasilkan dan mengeluarkan hormon testosteron. Dengan semakin banyak FSH dikeluarkan, akan semakin banyak pula hormon testosteron dihasilkan. Hormon inilah yang pegang peran penting dalam meningkatkan gairah seksual.

Turunkan Kecemasan

Bukan hanya itu. Meningkatnya pengeluaran FSH dan hormon pertumbuhan ternyata juga dipicu oleh hormon-hormon lain yang terdapat di susunan saraf pusat. Antara lain hormon dopamin yang kadarnya juga ikut meningkat berkat latihan beban. Hormon lain yang juga ikut meningkat melalui latihan jasmani adalah endorphin. Sifat hormon yang satu ini mirip opium yang akan memunculkan perasaan senang, bahagia dan nyaman. Perasaan-perasaan positif tersebut pasti akan berpengaruh pula pada kualitas kehidupan seksual yang bersangkutan.

Sebaliknya, ada hormon-hormon tertentu yang akan menurun jika melakukan latihan jasmani. Yakni hormon adrenalin dam noradrenalin. Menurunnya kadar hormon-hormon ini akan menurunkan tingkat kecemasan yang mengganggu individu. Yang bersangkutan akan lebih tahan banting menghadapi stres akibat beban kerja maupun beban hidup pada umumnya.

Nah, tunggu apa lagi? Ayo lakukan olah tubuh!

(Puspa) – nakita    

Avatar photo

About Gunawan Wibisono

Dahulu di majalah Remaja Hai. Salah satu pendiri tab. Monitor, maj. Senang, maj. Angkasa, tab. Bintang Indonesia, tab. Fantasi. Penulis rutin PD2 di Facebook. Tinggal di Bogor.