Libanon Blackout!

Seide.id – Listrik di Libanon mati total, blackout, karena dua pembangkit listrik terbesar di negara itu berhenti bekerja karena kehabisan bahan bakar.

Akibatnya negara di Timur Tengah itu dalam keadaan gelap total (blackout)

Sky News melaporkan pembangkit tenaga listrik di Al Zahrani dan Deir Ammar kinerjanya turun hingga di bawah 200 megawatts, jumlah yag tidak cukup untuk mensuplai listrik ke seluruh warganya.

Selama ini pemilik pembangkit di Al Zahrani dan Deir Ammar, yakni Electricite Du Liban (EDL) telah meminta warga untuk menurunkan pemakaian mereka akan listrik.

Kondisi ini terjadi karena Libanon sedang menghadapi krisis keuangan akut.

Penduduk Libanon sudah menderita, mereka hanya menikmati aliran listrik selama dua jam saja setiap harinya. Tenaga medis di rumah sakit sudah ketar-ketir dengan pasokan listrik yan terbatas.

Namun, hari ini, dengan habisnya BBM yang mensuplai pembangkit mengakibatkan seluruh negara kini mati total, gelap gulita dimana-mana termasuk di bandara.

Libanon bagai kota mati

Libanon menghadapi masalah dalam negeri yang serius. 18 bulan terakhir terjadi krisis keuangan. Mata uang Lebanese Pound merosot hingga titik terendah melewati batas psikologis.

Dollar juga lenyap. Kekurangan mata uang asing mendorong negara itu tak bisa membayar pasokan BBM dari luar negeri.

Kapal-kapal yang mengangkut BBM dan telah tiba di pelabuhan menolak untuk membongkar muatannya sebelum mereka menerima pembayaran yang sepantasanya dalam mata uang dollar.

Krisis keuangan kini merembet ke berbagai sektor, termasuk masalah kesehatan. Apotik tutup dan dinas kesehatan kekurangan obat-obatan karena negara tak mampu membayar sejumlah importir obat.

Keadaan ini makin diperburuk dengan mogoknya sejumlah layanan kesehatan, termasuk pemilik apotik yang menutup usahanya sejak Jumat kemarin sebagai protes atas langkanya obat-obatan.

Krisis ekonomi ini menyeret Libanon ke dalam kesulitan mendalam. Warganya semakin miskin dan demonstrasi massal terus terjadi. Warga menuntut pergantian rezim dan elit politik yang dituding korup, negara telah salah urus karena dikelola dengan sembrono. (gw)

Avatar photo

About Gunawan Wibisono

Dahulu di majalah Remaja Hai. Salah satu pendiri tab. Monitor, maj. Senang, maj. Angkasa, tab. Bintang Indonesia, tab. Fantasi. Penulis rutin PD2 di Facebook. Tinggal di Bogor.