Mengenang Sosok Seorang Pelayan Sahaja – Menulis Kehidupan 296

Foto : Joey Velasquez/Pixabay

Sekitar tahun 1986, saya mengenal seorang sahabat di tengah metropolitan Jakarta. Beliau dikagumi oleh orang muda, karena sangat ramah dan tampan, tetapi lebih khusus dikagumi sebagai pendiri dan pelatih olahraga Pencak Silat.

Dari Jakarta, kemudian kegiatan pencak silat itu menyebar ke berbagai pelosok tanah air, melalui organisasi gereja. Pencak silat, yang dikenal dengan nama THS-THM, dijadikan kegiatan olahraga dan pembinaan mental, agar sosok pribadi tumbuh sehat jasmani rohani. Akhir Agustus 2022, beliau mengakhiri ziarah hidupnya. Maka, sebagia doa dan ungkapan sukacita, serta terimakasih atas pelayanan kasihnya, kutuliskan sajak:


Samadhi Abadi Maestro THS/THM”
RIP Romo Martinus Hadiwijoyo, Pr.

Menarik nafas
Menahan nafas
Melepas nafas
Melebur nafas
Atau
sering dikenal Is-Ta-El
oleh para pesilat kesehatan
yang tergabung dalam
THS-THM

THS….
Tunggal Hati Seminari
untuk para pesilat lelaki
Belajar manunggal dengan jati diri
manunggal dengan Tri Tunggal
Semaikan Hati sanubari jiwa
Tanam benih di ladang pikiran
Tumbuh kepekaan naluri rasa
Mengolah raga sehat kuat
menjadi pribadi mandiri tangguh
Diutus berbhakti mewujudkan iman
dalam karya amal bhakti
Mewartakan damai dan persaudaraan

THM….
Tunggal Hati Maria
untuk para pesilat wanita
Menyatukan hati dengan Maria
Manunggal jiwa raga sahaja
Melatih kekuatan iman perkasa
dengan lembut dan rendah hati
Dari hati Kudus Maria
kepada Sang Maha Kudus
Dari kelembutan jiwa raga
menjadi perempuan tangguh perkasa
untuk mengabdi melayaniku kasih
untuk mewartakan kekuatan cinta

Romo Hadiwijoyo, Pr.
Sang Pendiri THS – THM
telah menabur benih kasih
dalam ladang jiwa raga
sekian banyak pribadi
dengan kegiatan THS-THM
dari Jakarta ke seluruh Indonesia
Bukan untuk jadi jagoan
Bukan untuk petarung ternama
Bukan demi menjuarai turnamen
Bukan demi pesilat sakti
Tetapi
menjadi pribadi utuh beriman
yang mengenal dan menguasai
seluruh jiwa raga pribadi
dalam kesadaran iman sejati
untuk.membagi dan memberi
untuk mengabdi dan melayani
Sesama saudara dimana pun
dalam kesadaran pribadi hakiki
tentang makna hidup sejati

Sang Maestro THS-THM
telah mengajar dengan teladani
telah melatih dengan contoh
telah buktikan sosok sahaja
telah wariskan kelembutan pribadi
dalam karya pelayanan imamat
dalam samadhi sambil bersaksi
Sosoh maestro ilmu pernafasan
Diam tetapi bergerak
Hening tetapi beraksi
Samadhi di tengah keramaian
Sosok kontemplatif aktif
Melebur harmonis lintas usia
Romo Hadiwijaya
telah leburkan nafasnya sempurna
dalam pesona nafas semesta
Telah berkontemplasi agung
Telah meraih samadhi abadi
Manunggaling Kawulo Gusti
menjumpai hakekat Misteri Ilahi
mengalami kedamaian sejati abadi

Mengagumi Sosok Seorang Ibu – Menulis Kehidupan 287