Mengenang 20 Tahun Serangan WTC 9/11, Intelijen Saudi Terlibat?

Kurang dari sebulan kemudian Amerika menginvasi Afganistan, dengan dukungan Koalisi Internasional, tujuannya memburu Osama bin Laden.

Sampai akhirnya Osama bisa diisolasi dan ditembak mati di dalam sebuah rumah persembunyian di Pakistan pada tahun 2011.

Perancang serangan, Khalid Sheikh Mohammad, ditangkap di Pakistan tahun 2003, sekarang di penjara di Teluk Guantanamo di Kuba dan masih menunggu jadwal persidangan.

Al-Qaeda masih aktif, kekuatan utamanya di Afrika Utara sebelah barat, berbatasan dengan gurun Sahara, kelompok ini juga memiliki anggota dan simpatisan di Afganistan.

Setelah berperang selama 20 tahun, Tanggal 31 Agustus 2021 lalu Amerika telah pergi  meninggalkan Afganistan. Misi mereka memburu Osama telah usai, namun dunia masih khawatir aksi kekerasan dari kelompok garis keras di Afganistan akan beranak pinak hingga menyebar ke negara lain.

Pasca 9/11

Akibat dari peristiwa ini prosedur keamanan masuk ke dalam pesawat sipil sangat ketat. Bila dahulu gunting bisa lolos masuk kabin. Sekarang harus ditinggal. Juga korek api, cutter, obeng dan benda-benda lain yang bisa digunakan sebagai senjata.

Ketatnya prosedur terjadi di seluruh dunia.

Butuh waktu delapan bulan untuk membersihkan puing di area Gedung Kembar, yang kini dinamakan Ground Zero.

Sebuah tugu peringatan didirikan disana, termasuk sebuah museum untuk mengenang bencana menakutkan itu.

Di area bekas WTC dibangun sebuah menara baru, namanya One World Trade Center, dibangun mulai 27 April 2006 dan selesai pada bulan Juli 2013. Gedung dengan disain baru ini diresmikan pemakaiannya 3 November 2014. Biayanya hampir 4 milyar dollar.

Disainnya berbeda dari gedung lama. Lebih cantik. Juga lebih tinggi. Bila Menara Kembar sebelumnya 417 meter, gedung baru ini tingginya 541 meter.

Konspirasi

Ada banyak teori konspirasi tentang serangan ini. Salah satunya adalah indikasi keterlibatan intelijen Saudi Arabia.

Teori soal Saudi ini begitu kuatnya hingga keluarga korban 11/9 sempat menuntut Joe Biden untuk mengumumkan keterlibatan Saudi Arabia dalam peristiwa itu.

Semua tudingan dan teori ini telah dibantah pemerintah Saudi Arabia. (gun)

Avatar photo

About Gunawan Wibisono

Dahulu di majalah Remaja Hai. Salah satu pendiri tab. Monitor, maj. Senang, maj. Angkasa, tab. Bintang Indonesia, tab. Fantasi. Penulis rutin PD2 di Facebook. Tinggal di Bogor.