Sekitar 12 tahun lalu buku “The Secret” mulai populer dan “mengganggu” pikiranku. Di situ diinfokan dan dielaborasikan teori law of attraction. Bahkan diberi contohnya pula. Ntar aku ceritakan. Sebelumnya, kisah kecil sohibku dulu.
Suatu hari ia menyetir mobil masuk ke pelataran parkir sebuah mal yang rame. Ia menggunakan pengetahuan baru dari buku itu dengan memvisualisasikan satu tempat parkir yang kosong. Ya, satu saja. Eh … lama kemudian ada mobil yang mundur di depannya, keluar, dan cuuus masuklah ia dengan mulus ke slot itu. Aman dan nyaman.
Dalam buku “The Secret” ada contoh tentang seorang lelaki yang mengidamkan sebuah rumah mewah yang gambarnya ada di majalah. Ia menggunting gambar itu dan menempelnya di soft board di kamar kerjanya. Setiap hari ia menatap gambar itu dengan penuh minat.
Bertahun-tahun kemudian ia membeli rumah baru. Ketika iseng memotretnya dari angle tertentu, voila … ia baru sadar, bahwa rumah yang baru dibelinya itu tak lain tak bukan adalah rumah idamannya! Law of attraction berlaku untuknya.
Terinspirasi kisah itu aku menempel di soft board-ku: buku anak-anak dwibahasa. Hanya tulisan itu. Dan tidak lama. Buku itu sampai sekarang belum terwujud…😔
14 Mei 2021