Menhan Rusia Mengaku, Ukraina Siksa Tentara Rusia yang Ditawan seperti Nazi

Seide.id – Akhirnya Rusia bicara tentang kondisi tentaranya dalam laporannya. Rusia menyebut bahwa korban jiwa jatuh dari pihak militernya. Beberapa tentaranya telah ditangkap selama operasi militer berlangsung di Ukraina dan disiksa.

Pernyataan itu dikatakan juru bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, dalam.konferensi pers, yang diberitakan oleh Russian Today (RT.com) pada Minggu (27/2/2022).

RT.com merupakan media massa Rusia yang dibiayai oleh Pemerintah Rusia.

“Sejak peluncuran operasi, (militer Rusia) telah menghancurkan 254 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 31 pesawat di darat, 46 sistem peluncuran roket ganda, 103 unit artileri dan mortir, 164 unit kendaraan militer khusus,” papar Konashenkov, yang diberitakan oleh RT.com, Minggu (27/2/2022).

Namun, Konashenkov juga mengakui bahwa sejumlah tentara Rusia telah ditawan pasukan Ukraina, tapi ia tidak merinci jumlah yang ditawan dan yang tewas.

“Beberapa kali lebih sedikit daripada jumlah nasionalis (Ukraina) yang tersingkir, serta korban yang diderita pasukan militer reguler Ukraina,” katanya.

Tentara Rusia yang ditawan disiksa

Konashenkov menyebut bahwa Ukraina telah menyiksa tentara Rusia dengan cara yang sama seperti yang dilakukan Nazi Jerman selama Perang Patriotik (di Front Timur Perang Dunia II, Uni Soviet melawan Nazi Jerman).

“Kami tahu bagaimana Nazi Ukraina memperlakukan beberapa prajurit Rusia yang ditangkap. Dan, kani melihat bahwa pelecehan dan penyiksaan sama dengan yang dilakukan Nazi Jerman dan antek-antek mereka dalam Perang Patriotik hebat,” ungkap Konashenkov.

Lanjut Konashenkov, militer Rusia telah memantau dengan cermat rekaman yang konon menunjukkan pelecehan terhadap tentara Rusia oleh kelompok nasionalis Ukraina.

Dengan marah Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia ini berujar, “Kalian semua akan ditemukan dan pasti akan menghadapi pembalasan yang berat.”

Akan dibawa ke pengadilan internasional

Ia mengutuk perbuatan tersebut dan akan membawa mereka dan yang terlibat ke pengadilan intermasional.

“Ini berlaku untuk para pemimpin rezim Kiev dan antek-antek mereka, yang secara langsung menyerukan pelecehan terhadap personel militer Rusia, yang melanggar konvensi tentang perlakuan terhadap tawanan perang,” ujar Konashenkov.

Namun, menurut Konashenkov, meski bagaimana pun, setiap tentara Ukraina yang ditangkap oleh pasukan Rusia, akan diperlakukan “dengan baik”.

“Semua yang meletakkan senjata dan menghentikan perlawanan akan dikembalikan ke keluarga mereka,” ucapnya.

Ukraina Minta Bantuan Memulangkan Ribuan Tentara Rusia Yang Tewas

Avatar photo

About Ricke Senduk

Jurnalis, Penulis, tinggal di Jakarta Selatan