Foto : Tina/Pixabay
Ukuran manusia melihat jasa pengorbanan seseorang, berbeda dengan realitas alam semesta yang penuh paradoks dan misteri. Bagi setiap suku, bangsa dan negara, ada pada pejuang dan digelari pahlawan atas jasanya mengorbankan jiwa raga, harta benda dan amal karya. Para pahlawan berjasa bagi suku, bangsa dan negara.
Hemat saya, ada perbedaan dengan para”Pahlawan Kehidupan”, karena ukurannya memang berbeda. Mereka yang alami fakta duka lara menderita, jadi korban berbagai bentuk kejahatan kemanusiaan dan peristiwa alam, tak berdaya dan mati. Apakah mereka mengusul untuk lahir hanya untuk menderita bencana alam, atau jadi korban kejahatan sesamanya ? Pasti tidak ada manusia yang mau demikian. Ada satu jawaban, itulah “fakta paradoks misteri alam semesta”. Misteri Sang Maha Misteri.
Refleksi ini saya tuangkan dalam sajak:
Para Pahlawan Kehidupan
Wajah bumi debu tanah
dibasahi darah merah mereka
dihambur serakkan tulang dagingnya
Mereka jadi korban perjuangan
menghadapi para musuhnya
karena sama-sama yakin
bahwa mereka membela kebenaran
bahwa mereka patriot bangsa
dalam meraih sebuah kepentingan
pada zaman dan konteknya
Dan
debu tanah merangkul semua
langit angkasa melihat semua
Kita menyebut Pahlawan bangsa
dan yang lainnya itu musuh
Para pahlawan bangsa ini
kita peringati semua jasa-jasanya
Yang korbankan jiwa raga
yang serahkan darah daging
yang berikan harta benda
yang sumbangkan pikiran tenaga
Demi kemerdekaan bangsa Indonesia
Demi tegaknya Negara Indonesia
Demi mengisi kemerdekaan NKRI
Meskipun…
banyak yang terlupakan namanya
banyak pusara tak bernama
Bahkan tanpa nama dan pusara
Tetapi
debu tanah merekam semuanya
langit angkasa melihat jasanya
Para pahlawan kehidupan
jarang dikenal dan diingat
karena memang tanpa gelar
karena tidak dianggap pahlawan
dalam definisi gelar pahlawan
Para Pahlawan kehidupan itu
Gelandangan yang mati di tumpukan sampah
Orang gila yang jasadnya diperebutkan tikus dan burung bangkai
Orang kecil yang tertindas dan mati di tengah hutan warisan leluhurnya
Korban aneka kejahatan yang dikubur dan dilangkan dengan balutan kata argumentasi kekuasaan dan uang
Para pahlawan kemanusiaan itu
Mereka yang dipenjara tanpa diadili dan mati dalam tahanan
Para korban pembantaian G30S dengan cap PKI tanpa diadili
Para korban salah tembak karena dicap perusuh makar dan teroris
Kaum.marginal buruh pabrik yang dihabiskan karena menuntut hak kerjanya
Komunitas adat yang digusur dari kampungnya lalu dibantai demi eksploitasi tambang dan perkebunan
Para pahlawan kehidupan itu
Mereka yang diculik lalu diracun karena bersuara mengatakan kebenaran
Para pemulung di kolong jembatan sebelah gedung menjulang, yang mati diterjang banjir metropolitan dan hilang lenyap
Para saksi mata kejahatan pejabat, yang diculik lalu dibunuh dan dibuang
Para korban perkosaan yang ditelantarkan dan dibunuh
Nyawa bayi-bayi korban aborsi serta yang dibuang dan mati di tempat sampah
Para pahlawan kehidupan
Mereka yang miskin merana
lalu mati hilang sirna karena lapar kasih sayang
dan dahaga solidaritas kemanusiaan
Mereka….
Pahlawan peradaban insani
Pahlawan tanpa nama dan pusara
Mereka sesama saudara kita
menggugat makna harkat martabat
noda hitam lembar peradaban
Cermin makna sejati kehidupan insani
Sinar hakiki dalam kegelapan
Misteri paradoks alam semesta
Misteri Sang Maha Misteri