Proses pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, sudah memasuki hari keempat. Berbagai upaya pencarian belum juga membuahkan hasil. Tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju, menjadi kendala. Pencarian akan kembali dilanjutkan pagi ini (30/05) waktu Swiss.
Seide.id – Pencarian putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, belum membuahkan hasil hingga hari keempat. Ada sejumlah kendala yang dihadapi tim di lapangan.
Dikutip dari keterangan tertulis KBRI Bern, pencarian dimulai pagi hari pukul 09.00 waktu setempat, Minggu (29/05) yang dipimpin oleh Kepala Polisi Maritim Bern. Pencarian di sesi pagi dilakukan dengan metode boat search dengan menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air. Area pencarian telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di wilayah Marzili.
Eril dilaporkan terseret arus Sungai Aare pada Kamis (26/05) pukul 11.24 waktu setempat
Pada pencarian sesi sore, fokus area pencarian adalah antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engehalde dengan menggunakan perahu. Hingga pukul 19.00 waktu setempat, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan. Media Jerman, Deutsche Welle melaporkan.
Menurut Polisi Maritim Bern, proses pencarian di hari keempat masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju. Pencarian akan kembali dilanjutkan pagi ini (30/05) waktu Swiss.
Berdasarkan foto-foto proses pencarian Eril di hari keempat, tampak Ridwan Kamil mendampingi. Ia berada di tepian sungai sekitar titik lokasi pencarian. Ridwan Kamil juga terlihat berbincang dengan kepolisian Swiss.
Seperti diketahui, kabar hilangnya Eril di Sungai Aare, terjadi pada Kamis (26/05) pukul 11.24 waktu setempat. Upaya pencarian Eril oleh tim SAR melibatkan unsur polisi, polisi maritim, dan pemadam kebakaran sebagai pilot drone. Upaya pencarian intensif telah berlangsung selama empat hari hingga Minggu (29/05).
Keajaiban Lengede
Tahun 1963 air berlumpur masuk ke terowongan tambang di Lengede, Jerman. 129 pekerja tambang terjebak di terowongan. Banyak yang berhasil menyelamatkan diri sehari kemudian. Tapi 11 pekerja tambang terjebak di kedalaman 62 meter. Mereka akhirnya berhasil diselamatkan dengan peralatan khusus. 29 pekerja tambang meninggal dalam insiden itu, yang sudah difilmkan beberapa kali.
Pencarian Eril yang hilang di Sungai Aare, Swiss, masih terus berlanjut. Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya, memohon agar terus mendoakan Eril.
Dilansir dari detikJabar, Senin (30/05), Atalia memohon doa untuk Eril itu melalui biografi Instagram pribadinya. Sebagaimana dilihat detikJabar, ada sebuah kalimat yang tertulis dalam bio IG tersebut.
“Mohon keikhlasannya untuk terus mendoakan a eril,” tulis bio Instagram Atalia dengan tambahan emoticon tangan.
Atalia diketahui saat kejadian juga berada di lokasi yang sama. Berdasarkan penuturan Elpi Nazmuzaman perwakilan keluarga, Eril bahkan sebelum berenang memastikan ibunya tak turun ke sungai. – DW/dms.