Perang dan Damai bagi Kehidupan Manusia di Dunia – Menulis Kehidupan 201

Foto : Mufid Majnun / Pixabay

Selain konflik antar pribadi dan kelompok, ada juga perkelahian dan aneka kekerasan terjadi karena kepentingan politik dan kepentingan bisnis. Ada juga marak kasus radikalisme dan terorisme yang menelan ribuan bahkan jutaan korban nyawa.

Yang terakhir ada perang antara Rusia dan Ukraina. Masing-masing ada pendukungnya, tapi fakta harta benda rusak binasa, alam lingkungan tercemar dan ribuan nyawa melayang serta jutaan manusia korban terluka, kelaparan dan mengungsi. Banyak usaha agar perang dihentikan dan terjadi perdamaian. Doa dan seruan masyarakat dunia dijalankan karena sayang akan kehidupan. Beberapa waktu lalu, Presiden NKRI, Joko Widodo pergi ke Rusia dan Ukraina untuk bertemu kedua Presiden. Jokowi membawa misi NKRI untuk panggilan menciptakan perdamaian dunia, sekaligus sebagai Presiden negara G20.
Maka, saya menyatakan doa dan simpati dengan menukis sajak:

Merah Putih Berkibar di Rusia dan Ukraina

Merah putih Indonesia
menghalau kabut Rusia Ukraina
menyibak dingin tekad beruang
yang sedang terjadi perang
karena aneka alasan ketakutan
dan berbagai kepentingan bangsa
atas nama kedaulatan negara

Merah Putih berkibar
ulurkan tangan persahabatan
ajak bertemu silahturahmi
berdialog dari hati ke
hati
melihat dunia jadi harmoni
karena ada makna sinergi
kasih sayang jadi energi
Bukan senjata dan amunisi
Bukan kesombongan dan gengsi

Jokowi membawa Merah Putih
menyalami Putin dan
Zelenskyy
bawa pesan keberanian hakiki
atas dasar kesucian nurani
demi harkat martabat insani
Bukan saja di Rusia
Bukan saja di Ukraina
Bukan saja Indonesia
Tetapi bergandeng tangan
Merah Putih untuk dunia
Damai bagi semua manusia
karena perang tidak menguntungkan
Biaya perang dikeluarkan
bangunan jadi puing
kehidupan jadi kacau
Nyawa jadi korban melayang

Indonesia melawat Rusia
Indonesia melawat Ukraina
semoga bisa pertemukan mereka
berdialog hentikan perang
bersalaman selesaikan masalah
Karena negara merdeka
demi rakyat dan tanah air
menjadi wilayah kehidupan nyaman
tumpah darah jaga harkat
agar meraih hakekat martabat
kehidupan sebagai berkat
Bukan dikorbankan demi gengsi

Merah Putih gagah berkibar
dari Indonesia ke Rusia
dari Indonesia ke Ukraina
Atas nama bangsa Indonesia
Atas nama negara G20
dan doa jutaan manusia
Jokowi jadi duta damai
bertemu Putin dan Zelenskyy
berikan jalan keluar bijaksana
agar hentikan gelora perang
Atas nama harkat martabat
Kemanusiaan Universal untuk semua
dalam dunia tanpa batas
di zaman digital milenial
Karena jadi fakta
Perang tidak membawa berkat
untuk kehidupan yang harmoni
alam semesta dan insani

Simply da Flores Harmony Institute

Hentikan Perang, Presiden Joko Widodo Ungkap Dampaknya