Sehari sebelum memutuskan isoman, Vladimir Putin bertemu dengan Presiden Suriah Bashar al Assad di Kremlin, Moskow, pada Senin (13/09). “Saya pikir saya mungkin harus segera mengarantina diri saya sendiri. Banyak orang di sekitar (saya) sakit,” katanya kepada kantor berita Rusia, RIA Novosti.
Seide.id – Sejumlah kantor berita Barat memberitakan, Presiden Rusia Vladimir Putin akan menjalani isolasi mandiri alias isoman, setelah ditemukannya kasus positif virus corona di lingkaran dalamnya. Istana Kremlin tidak menjelaskan berapa lama Putin jalani masa isomannya.
Tapi Kremlin menambahkan bahwa setelah dites untuk COVID-19, Putin dinyatakan negatif.
Istana tidak memberikan perincian tentang siapa di lingkaran Putin yang dites positif, atau berapa lama presiden akan tinggal dalam isolasi.
Juru bicara Istana Kremlin Dmitry Peskov hanya menyebut Putin “benar-benar sehat.”
Vladimir Putin, 68, telah divaksinasi penuh dengan vaksin virus corona buatan Rusia yaitu Sputnik V, ia menerima dosis kedua di bulan April.
Sehari sebelum memutuskan isoman, Vladimir Putin bertemu dengan Presiden Suriah Bashar al Assad di Kremlin, Moskow, pada Senin (13/09). disampaikan setelah adanya panggilan telepon antara Putin dengan Presiden Tajikistan.
Karena tengah menjalani isoman, Putin untuk sementara waktu dijadwalkan tidak akan mengadakan pertemuan tatap muka sebagai tindakan pencegahan dan untuk melindungi orang lain, menurut juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov.
Peskov tidak menjelaskan berapa lama Putin akan tetap mengasingkan diri, tetapi ia meyakinkan bahwa presiden akan terus bekerja seperti biasa. Peskov juga tidak mengatakan siapa di antara lingkaran dalam Vladimir Putin yang terinfeksi, dan hanya mengatakan ada beberapa kasus positif.
Saat ditanya apakah Putin telah dites negatif untuk virus tersebut, Peskov menjawab: “Pasti, ya.”
Putin dijadwalkan melakukan perjalanan ke ibu kota Tajikistan, Dushanbe, untuk menghadiri pertemuan puncak regional akhir pada pekan ini. Namun dalam pembicaraan lewat telepon dengan Presiden Emomali Rakhmon ia mengatakan tidak dapat hadir secara langsung.
“Putin mengatakan bahwa sehubungan dengan kasus virus corona yang teridentifikasi di lingkarannya, dia akan menjalankan isolasi mandiri untuk jangka waktu tertentu,” kata Kremlin dalam sebuah pernyataan.
Pada hari Senin (13/09), Presiden Putin menghadiri beberapa acara publik. Dia bertemu dangan rombongan atlet Paralimpiade asal Rusia, menghadiri latihan militer yang dilakukan dalam kerja sama dengan Belarus, dan bertemu dengan Presiden Suriah Bashar al Assad.
Selama pertemuan dengan para atlet Paralimpiade, Putin menyebutkan bahwa dia mungkin harus segera dikarantina.
”Bahkan di lingkaran saya masalah terjadi dengan COVID ini,” ujar Putin seperti dikutip oleh kantor berita Rusia, RIA Novosti. ”Kita perlu melihat apa yang sebenarnya terjadi di sana. Saya pikir saya mungkin harus segera mengarantina diri saya sendiri. Banyak orang di sekitar (saya) sakit,” katanya. – dari berbagai sumber/dms