Mengira pembelian Twitter dengan sekuritass, Elon Musk digugat SEC, namun menolak hadir.
SEC GUGAT ELON SOAL X
Orang kaya dan terkenal yang sering banyak cakap, biasanya banyak juga masalahnya. Seperti Elon Musk. Kali ini, Musk berhadapan dengan SEC (Komisi Sekuritas dan Bursa atau Securities and Exchange Commission). SEC menggugat Elon Musk dengan memaksa juragan ini bersaksi dalam penyelidikan pengambilalihan X ( sebelumnya Twitter) senilai $44 miliar (Rp 660 triliun). Penyelidikan tersebut memeriksa apakah Musk melanggar undang-undang sekuritas selama akuisisi. Musk telah memberikan dokumen dan kesaksian tetapi menolak hadir untuk pernyataan pada bulan September, dengan alasan berbagai keberatan.
> Menolak hadir itu artinya menyepelekan SEC yang sering bermasalah dengan hampir semua operatoar Kripto
Hati-hati dengan Web Galxe. Situs ini sedang menghadapi masalah teknis karena terjadi pembobolan keamanan. Menurut sumber DNS melalui akun Dynado, siapapun masuk ke web ini bisa bermasalah. Pengguna web ini sangat disarankan untuk tidak mengunjungi situs dari channel mana pun. Dikabarkan, tim sedang bekerja untuk menyelesaikan masalah ini. Belum ada penjelasan, berapa banyak “peretas” merampok aset yang ada di Galxe.
> Sebaiknya, istilah peretas diganti dengan “penjahat” agar cap ini selalu menempel pada mereka yang hobi menjarah uang investor atau bursa.
ORANG AMERIKA TERMISKIN
Meski Amerika selalu digambarkan dengan ornag-orang berduit, Statista mencatat bahwa pada kuartal kedua tahun 2023, ada 50% penduduk termiskin Amerika hanya memiliki 5,9% dari total aset negara. Kondisi ini tetap sama selama dua kuartal pertama tahun 2023 yang turun dari 6% pada akhir tahun 2022. Sebaliknya, kelompok 0,1% teratas (persenti kekayaan 99,9 hingga 100) memiliki 11,4% total aset pada kuartal kedua 2023. Ini lebih dari dua kali lipat pangsa dari kelompok 50% terbawah. Siapa bilang, di sana hanya ada banyak orang kaya.
> Di sana belum ada kabar mengenaskan: orang miskin yang mati dalam kondisi duduk atau tidur karena kelaparan, seperti di sini.
HONGKONG TANPA STABLECOIN
Meski Hongkong tampak sebagai negara pro kripto, negara ini sedang menyelidiki JPEX atas tuduhan penipuan dan menyoroti perlunya regulasi. Pihak berwajib menyebut bahwa kota tersebut tidak memiliki peraturan terkait stablecoin. Bahkan ditegaskan bahwa mereka tidak akan mengizinkannya dalam perdagangan ritel sampai peraturan tersebut diregulasi.
> Meski terkenal sebagai negara penjudi dan kripto, aturan adalah nomor satu.
CHIPS AI
Perusahaan kecerdasan buatan dan terkenal karena ChatGPTnya, Open AI sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk memproduksi chip AI sendiri. Hal ini dilakukan untuk mengatasi kekurangan global atas komponen-komponen yang diperlukan. OpenAI sedang menjajaki berbagai opsi, termasuk kolaborasi yang lebih akrab dengan pemasok chiputamanya NVIDIA dan mendiversifikasi pemasok chip-nya di luar penyedia saat ini, selain opsi produksi chip internal. Usai dua diversifikasi ini dicoba, akan diumumkan hasilnya.
> Semakin orang mudah memanfaatkan kecerdasan buatan, semakin rumit pengerjaan manusia yang mengerjakan kecerdasan buatan
BLACKROCK BERHARAP ETF
Institusi keuangann yang duitnmya meimpah, BlackRock, yang memiliki aset dikelola (AUM) senilai $9,42 triliun (Rp 141,3 kuadriliun), punya peluang kuat untuk mendapatkan persetujuan ETF spot Bitcoin, mengingat rekam jejaknya 575-1 dalam memenangkan persetujuan SEC untuk ETF. Menurut analisis, persetujuan ETF spot dapat menghasilkan arus masuk sebesar $150 miliar (Rp 2,25 kuadriliun) hingga $200 miliar (Rp 3 kuadriliun) ke dalam produk investasi Bitcoin selama tiga tahun. Ini artinya BlackRock bisa berpotensi menggandakan atau melipatgandakan AUM produk Bitcoin saat ini.
> Orang kaya semakin kaya dan dikayakan oleh mitra bisnisnya.
PERETAS MERAMPOK DI FRIEND TECH
Seorang penjahat internet berhasil mencuri sekitar 234 ETH (setara dengan sekitar $385.000) dalam 24 jam terakhir dengan melakukan aksi serangan penukaran SIM. Serangan pada empat pengguna Friend Tech yang berbeda. Hal ini menyoroti kerentanan metode pendaftaran dan verifikasi Friend Tech, seperti yang dicatat oleh pendiri SlowMist di masa lalu.
TVL BESAR
Banyak pemain kripto selalu melihat berapa TVL yang dimilikisebuah aset kripto. Liquid Staking saat ini menjadi kategori DeFi terkemuka dengan Total Value Locked (TVL) sebesar $20 miliar (Rp 300 triliun). Tren DeFi baru yang dikenal sebagai Aset Dunia Nyata ( Real World Asset = RWA) telah mengalami peningkatan TVL yang mengesankan sebesar 84,6% selama 30 hari terakhir. Namun, mayoritas TVL di DeFi masih terkonsentrasi pada Ethereum, dengan $55 miliar (Rp 825 triliun) terkunci di jaringan tersebut.
> Kalau sudah menyangkut investasi, semua harus berpatokan pada TVL
Dagelan Tinju Elon Musk VS Mark Zuckerberg
Cara Belanja Mewah Dengan Aset Kripto