“Memaknai hidup dengan aktivitas yang posifif agar kita makin sehat dan bahagia.”
Seide.id – Karena ingin sehat dan bahagia, saya tidak mau memanjakan diri dan bermalas-malasan, tapi untuk bergerak aktif melakukan hal-hal baik dan positif.
Ketika sahabat dan teman anak mengomentari aktivitas saya yang ibarat ‘ora nduwe udel’ (tidak punya pusar, karena giat kerja), padahal saatnya saya pensiun dan menikmati hidup.
“Saya senang melakukan aktivitas itu tanpa beban dan bahagia,” jawab saya santai.
Sesungguhnya, ketika melakukan pekerjaan yang didasari cinta, kita tidak merasa capai atau lelah. Cinta itu sumber energi yang luar biasa.
Sedang teman yang meminta saya agar menikmati hidup dengan kumpul bersama keluarga, momong cucu, atau berwisata itu tidak saya hiraukan. Sejak remaja saya aktif di banyak organisasi. Sehingga, ketika saya mencoba hidup santai dan malas-malasan setelah pensiun, tubuh ini cepat lelah, dan sakit ngilu. Saya lalu aktif kembali di organisasi sosial.
Mengelola waktu dengan baik itu yang saya lakukan. Saya dampingi anak untuk mengembangkan usaha keluarga dan aktif di bidang pelayanan.
Ternyata untuk hidup sehat dan bahagia itu resepnya sederhana. Sumbernya adalah dari pikiran sendiri.
Ketika berpikir positif, energi hidup kita seperti ditambahkan, bagai gelombang laut yang menderu-deru. Sebaliknya dengan berpikir negatif, kita merasa cepat lelah, meracuni hati sendiri, dan sumber segala penyakit.
Selain itu, dengan berbagi dan melayani sesama, saya melihat wajah-wajah bersahaja yang sumringah dan tulus ikhlas.
Selalu berpikir positif dan aktif melayani sesama agar kita sehat dan bahagia.
Mas Redjo / Red-Joss
