SERBA-SERBI KREM MALAM
Seide.id- Malam hari, saat mata terpejam dan tubuh tengah beristirahat dalam buaian mimpi, kulit justru sedang giat-giatnya bekerja. Ini berkat kehadiran hormon melatonin yang diproduksi oleh kelenjar pineal yang berada dalam otak. Hormon inilah yang bertugas mengatur pergantian sel-sel kulit yang rusak maupun pertumbuhan sel-sel baru. Nah, inilah saat tepat mengenakan krem malam.
Kenali Formulanya
Proses regenerasi alias peremajaan kulit memang berlangsung alami. Namun kita bisa membantunya dengan membekali persediaan “makanan” untuk kulit. Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk menjaga kondisi kulit adalah dengan rutin mengoleskan krem malam. Yakni pada wajah, leher dan bagian-bagian tubuh yang dianggap perlu, setiap menjelang tidur.
Sebetulnya, kandungan utama krem malam hanyalah natural moisturizer. Pelembap alami ini berfungsi mengatur kadar air di lapisan terluar kulit. Sekaligus bertugas menghindari dehidrasi kulit mengingat kemampuannya untuk mengikat air. Namun krem malam biasanya juga diperkaya dengan kandungan emollient atau sejenis lemak yang mampu melapisi kulit sedemikian rupa. Lapisan inilah yang membuat kulit tampak lebih halus, lembut dan terjaga elastisitasnya.
Krem malam umumnya memiliki kandungan nutrisi lebih banyak dibanding krem yang digunakan untuk siang hari (day cream). Karena dalam krem malam biasanya ditambahkan pula beberapa vitamin yang dianggap perlu. Disamping mengandung formula anti-penuaan (anti-aging) guna meremajakan kulit dan menyamarkan kerut-kerut halus. Serta formula lain yang berkhasiat meningkatkan aktivitas kolagen sekaligus menipiskan vlek. Itu sebabnya, tekstur krem malam cenderung lebih kental menyerupai pasta.
Namun jangan kelewat berharap krem malam bisa memperbaiki kulit yang rusak. Jika kerusakan kulit sudah tergolong parah, tentu butuh tindakan khusus di bawah pengawasan dokter spesialis kulit untuk menanganinya.
Gunakan Secara Rutin
Lalu kapan krem malam mulai diperlukan? Disarankan begitu memasuki usia 30 tahun dan selanjutnya. Terlebih mereka yang kulitya tergolong kering. Atau mereka yang pekerjaannya mengharuskan sering terpapar sinar matahari, berada dalam ruang ber-AC terus-menerus untuk jangka waktu lama. Atau mereka yang kulitnya tak sempat “bernapas” lantaran selalu tertutup make up tebal.
Untuk mendapatkan hasil maksimal, gunakan secara rutin setiap malam. Caranya, oleskan krem malam tipis-tipis sesegera mungkin saat kulit masih dalam keadaan lembap setelah dibersihkan atau sesudah mandi. Menggunakan krem malam dalam jumlah berlebihan termasuk pemborosan mengingat kapasitas penyerapan kulit pun relatif terbatas.
Puspayanti