Tangan di Atas Agar Lebih Peduli

Tangan di Atas agar Lebih Peduli

Tangan di atas lebih baik ( Foto : Giving Compass )

Apa reaksi kita melihat orang miskin mengorek di tempat sampah, orang cacat mengemis di emperen toko…? Ketika kita tak peduli dan bersikap masa bodoh, saatnya kita bertanya pada hati nurani sendiri.

Jangan bilang, jika diberi hal itu bakal menjadi kebiasaan dan mereka semakin malas, atau itu tugas dinas sosial… Semakin banyak alasan, berarti kita semakin tidak peduli dan mengikis keimanan sendiri.

Anak yatim piatu, fakir miskin, orang-orang terlantar … semua itu bukan tugas mutlak dinas sosial atau orang kaya, melainkan tugas kita bersama agar kita berani nguwongke menungso. Mamanusiawikan manusia.

Kita memberi orang lain itu bisa dengan senyuman, bersikap ramah, membantu dengan tenaga, pikiran, atau memilah sampah rumah tangga yang bernilai ekonomis untuk diberikan kepada pemulung agar tidak mengorek-ngorek sampah.

Kita salah besar, jika berasumsi sekadar untuk pembenaran diri. Peduli itu tidak harus berarti hidup mapan atau kaya terlebih dahulu. Memberi itu tidak sebatas dengan materi, atau memberi bakal membuat kita miskin.

Kita memberi karena peduli, berempati, dan mengasihi. Memberi itu didasari niat baik, motivasi, dan ikhlas.

Membangun sikap peduli itu juga memacu kita untuk berpikir positif. Karena “Tangan di atas itu lebih baik daripada tangan di bawah.” Ketika tangan kita terbiasa di bawah, kita bakal bergantung pada orang lain dan menjadi pribadi malas. Sebaliknya tangan di atas, mengajak kita berpikir, berkreasi, dan semakin aktif untuk mencari terobosan agar kita mampu membantu lebih banyak orang lagi. Karena kebahagiaan sesama adalah kebahagiaan kita juga.

Saatnya kita tinggalkan zona nyaman dan malas-malasan dengan masuki zona peduli. Kita budayakan sikap peduli yang dimulai dari keluarga kita sendiri. Ketika kita peduli dan berbela rasa pada sesama, kita peduli pada diri sendiri.

Astaga… (Maaf) Ternyata Kita adalah Pembohong!

Jangan Bergantung pada Orang Lain, Lebih Baik Tentukan Bisnis Sendiri

Avatar photo

About Mas Redjo

Penulis, Kuli Motivasi, Pelayan Semua Orang, Pebisnis, tinggal di Tangerang