Berharap untung dari crypsocurrency, paltform dewasa OnlyFans rugi ratusan miliar dalam bentuk Ethereum
Sebuah platform khusus situs dewasa, OnlyFans, memperoleh keuntungan dari hasil “ penjualan” USD1 miliar atau Rp 15 triliun pada tahun 2022. Di tengah pertumbuhan luar biasa ini, OnlyFans kemudian memikirkan keuntungan yang lebih besar lagi di luar wilayah bisnis mereka, yakni cryptocurrency.
Platform dewasa yang berbasis di Inggris ini mulai membuat tim khsuis untuk berinvestasi di cryptocurrency. Sebagai bagian dari usaha modaknya, perusahaan kemudian memutuskan berinvestasi di aset kripto dan memilih Ethereum sebagai mata uang kripto ke dua terbesar yang mereka lihat sebagai aset masa depan.
Sebagai upaya pencapaian bisnis mereka yang berhasil melampuai target mereka, sekaligus menunjukkan bahwa mereka adalah pebisnis internasional yakni dengan masuk dunia cryptocurrency. Diharapkan, dari sini mereka akan menangguk keuntungan berlipat.
Ethereum dan Masa Depan Investasi
Harga Ethereum saat ini diperdagangkan pada $1,643.71 dan memiliki volume perdagangan 24 jam sebesar $2,693,591,545, tetap menjadi investasi yang menarik bagi banyak bisnis. OnlyFans menjadi investor Ethereum terbaru yang mengeksplorasi potensi ETH.
Masuknya modal OnlyFans ke koin Ethereum menunjukkan strategi berpikir maju, yang menunjukkan pergeseran ke arah diversifikasi aset dan kemungkinan mengintegrasikan teknologi blockchain atau model berbasis mata uang kripto ke dalam operasinya. Dengan persediaan yang beredar sebesar 120,216,173 koin ETH dan persediaan maksimal yang dirahasiakan, Ethereum menghadirkan keuntungan yang menjanjikan bagi pengguna awal.
Di sini OnlyFans telah menyaksikan pertumbuhan luar biasa dalam setahun terakhir. Catatan Evening Standard memyebut platform OnlyFans menghasilkan peningkatan penjualan sebesar 17%, mencapai USD1,1 miliar, dan lonjakan laba sebelum pajak yang mengesankan sebesar 21%, yaitu USD525 juta. OnlyFans memiliki lebih dari 50 juta pengguna baru, disertai dengan 1 juta pembuat konten baru, yang berbondong-bondong menggunakan platform ini, dan secara kumulatif menghabiskan USD5,5 miliar di situs dewasa ini.
Dari pembelian Ethereum sebesar USD19,8 juta atau Rp 298,5 miliar, kini dengan jatuhnya Ethereum, modal mereka mengalami penurunan harga menjadi USD8,5 juta atau rugi Rp 127,5 miliar. Kini, sisa Ethereum perusahaan OnlyFans tinggal USD11,4 juta dalam bentuk Ethereum atau tersisa Rp 171 miliar.
Kerugian ini barangkali akan digenjot dengan menambah pelanggan-pelanggan baru mereka dengan mengacuhkan faktor usia, demi uang.
Cara Belanja Mewah Dengan Aset Kripto