Foto: Congape
Nama Zilinqa dengan koinnya Zil, bukan koin populer di Indonesia. Bisa jadi malah tak ada investor yang membeli Zilinqa. Seoang teman di Singapore – tempat Zilinqa dibuat- mengabarkan bahwa dalam beberapa pekan ke depan, Zilinqa akan masuk dunia metaverse. Investor Singapore, tulisnya, sangat hype. Jangan ketinggalan, ujarnya.
Saya bukan orang yang mudah fomo dengan membeli aset kripto yang tak memiliki tiga hal penting dalam investasi; fundamental, utility dan marketcap.
Ada dua tempat yang layak disinggahi untuk meyakinkan apakah harus investasi ke Zil bermanfaat ; Coingecko dan CoinMarketCap. Keduanya menunjukkan data yang prospek; Zil layak dihodl.
Kebetulan Indodax menjualnya. Harganya masih Rp 1,700. Tak sampai tiga jam, harga Zil naik menjadi Rp 2,000, lalu berlanjut ke Rp 2,300 hingga Rp 2,700. Sebuah peningkatan yang sangat luar biasa. Investor banyak tersenyum dan melakukan TP ( Take Profit).
Zil langsung masuk kembali ke jajaran 100 aset kripto teratas dunia berdasar marketcap. Ini luar baisa, mengingat Zil pernah terjerumus pada tahun 2021, kini pulih berkat keseriusan mengelola koinnya dengan baik.
Zilinqa meripakan blockchain yang memposisian diri sebagai alternatif terhadap Ethereum/ ETH. Bagi sebagian investor, Eth sudah terlalu meloncat tinggai di angka Rp 42,000,000 per koin. Jadi. Zil ingin mewadahi mereka yang tak mampu memperoleh Ethereum sekaligus siap menggantikan Eth.
Ada beberapa penyebab mengapa Zil naik drastis.
Pertama, Metaverse
Zilinqa sudah masuk ke metaverse dengan nama Metapolis yang sudah masuk awal April ini dan ditawrkan sebagai produk metaverse sebagai pelayanan dimana klien dapat menciptakan metaversenya sendiri. Agar bensinnya kuat saat masuk ke sana, Zilinqa mengadakan presale dan memperoleh US$ 2 juta ( Rp 28 M) dari klien-klien Zilinqa.
Metapolis dirancang sebagai teknologi terobosan yang menggabungkan augmented reality dan virtual reality. Salah satu tawaran uniknya adalah jika anda masuk ke Metapolis kami, akan dibackup oleh blockchain yang aman, yakni Zilinqa itu sendiri.
Untuk meyakinkan, Zilinqa juga mengumumkan kemitraan dengan Agora, aplikasi talenta dunia. Agora akan memberi cara konten yang komunikatif dan menarik saat masuk metapolis dengan industri e-sports, musik, kesehatan dan hiburan.
Kedua, E-sports
Zilinqa bekerjasama dengan e-sports yang mengkalim menjadi blockchain bagi industri e-sport. Zilinqa kemudian kerjasama dengan Ninja In Pyama dari Denmark, RRQ dari Indonesia dan Mad Lions dari Spanyol.
Zilinqa akan emnggarap NFT, tokenisasi dan aktivitas di metaverse e-sport yang diperkirakan akan meraup US$ 2 miliar tahun ini.
Dan pendorong lain adalah pasar aset kripto sedang menguat. Zil naik lebih tinggi dibanding Bitcoin dan Ethereum. Bahkan ketika keduanya berhenti, pergerakan Zil terus terjadi. Dengan berbagai upaya serius, Zil tampaknya memiliki masa depan bagus. Masuk akal jika Zil mask 50 besar dunia kripto tahun ini juga.
BACA LAINNYA