Seide.id – Mantan Presiden AS Donald Trump secara sensasional meminta Ratu Elizabeth II dari Inggris untuk menanggalkan gelar kerajaan Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle. Hal itu disampaikan Donald Trump dalam sebuah wawancara eksklusif dunia dengan Piers Morgan.
Menurut Trump, Harry, yang telah berhenti dari tugas kerajaan untuk tinggal di AS bersama Meghan, merupakan pria paling perlu “dicambuk”.
Dalam sebuah wawancara yang mencengangkan di TalkTV pada pukul 20.00, Trump l memperkirakan Harry akan “merangkak” kembali ke London setelah Meghan mencampakkannya.
Trump juga memberi tahu Piers tentang cintanya kepada Ratu dan bagaimana dia salah dengan menyerbu GMB.
“Saya bukan penggemar Meghan dan saya bukan dari awal. Harry yang malang sedang dituntun oleh hidungnya. Dan, menurut saya, dia memalukan. Dan, menurut saya ketika dia berbicara buruk tentang Keluarga Kerajaan, tetapi khususnya Ratu, Anda tahu, saya bertemu Ratu,” ucap Trump.
“Jadi, saya ingin tahu apa yang akan terjadi ketika Harry memutuskan dia sudah muak diperintah. Atau, mungkin ketika dia memutuskan bahwa dia lebih menyukai pria lain. Saya ingin tahu apa yang akan terjadi ketika itu berakhir, oke,” lanjutnya.
“Saya bersedia. Saya telah menjadi peramal yang sangat baik, seperti yang Anda tahu. Saya memprediksi hampir semuanya. Itu akan berakhir dan itu akan berakhir buruk. Dan, saya bertanya-tanya apakah Harry akan kembali dengan tangan dan lututnya ke kota London yang indah dan berkata, ‘Tolong.’ Anda tahu, menurut saya, Harry telah dituntun ke sebuah jalan,” ucapnya pula.
Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak hadir dalam perayaan mengenang mendiang Pangeran Phillip, kakek dari Pangeran Harry.
“Itu hal yang mengerikan, banyak hal mengerikan yang mungkin terjadi, seperti yang Anda sebutkan, itu mungkin yang terburuk dari semuanya. Saya ingat bertahun-tahun yang lalu, Pangeran Philip datang ke New York, dan kami berada di Plaza Hotel. Dan, ada banyak orang yang ingin bertemu dengannya,” tutur Trump.
“Dan, kami semua berfoto dengannya. Banyak orang dan fotografer berkata, saya tidak akan pernah melupakan ini, dia tangguh. Fotografer berkata, tolong mundur, ada sekitar 30 orang dari kami. Pangeran Phillips berkata, ‘Tidak, kamu mundur.’ Dan, itu sederhana. Saya cukup kagum akan ketegasannya,” sambungnya.
“Itu cukup bagus. Kau tahu, orang ini tangguh,” ujarnya. (Sumber: SkyNews)