DPRD Kota Tangerang Ikut Perkaya Boss Louis Vuitton

Sebanyak 50 anggota DPRD Kota Tangerang akan menerima lima stel pakaian masing-masing pakaian sipil lengkap satu stel, pakaian sipil resmi satu setel, pakaian sipil harian satu stel  dan dua stel  pakaian dinas harian. Ada merk supermahal dari Paris yang disebut membuat mereka kini jadi viral

Oleh DIMAS SUPRIYANTO

TIDAK LAMA setelah ramai diberitakan DPRD Kota Tangerang menganggarkan Rp. 1,2 miliar untuk setelan seragam merk Louis Vuitton,  muncul berita lanjutannya, dengan judul ‘Salip Jeff Bezos, Bos Louis Vuitton Jadi Orang Terkaya di Dunia’. Wakil Rakyat Kota Tangerang – yang warganya terdampak Covid 19 dan meningkat kemiskinnya – ikut menambah pundi pundi kekayaan boss fashion Prancis itu.

Sebelumnya media online ramai dengan berita pengadaan baju dinas anggota DPRD Kota Tangerang. Pasalnya, baju dinas itu disebut akan memakai bahan mewah dengan merek seperti Louis Vuitton dan Thomas Crown.

Sebanyak 50 anggota DPRD Kota Tangerang akan menerima lima stel pakaian masing-masing pakaian sipil lengkap satu stel, pakaian sipil resmi satu setel, pakaian sipil harian satu stel  dan dua stel  pakaian dinas harian.

Anggaran pengadaan baju dinas itu juga bernilai fantastis, yakni mencapai Rp 675 juta. Jumlah yang tertera dua kali lipat naik dari anggaran tahun sebelumnya yakni Rp 312,5 juta.  Sementara ongkos jahitnya menawarkan biaya Rp 667,6 juta. Total 1,2 miliar

Adanya pengadaan itu diketahui dari situs https://lpse.tangerangkota.go.id/.

DPRD Kota Tangerang telah melelang baju dinas Dewan dengan pemenang tender CV Adhi Prima Sentosa. Pemenang tender tersebut menawarkan biaya bahan baju mencapai Rp 667,5 juta.

Bahan pakaian seragam yang digunakan pun dari merek ternama seperti Louis Vuitton asal Prancis untuk pakaian dinas harian (PDH), Theodoro untuk pakaian sipil harian (PSH), Lanificio Di Calvino untuk pakaian sipil resmi (PSR), dan Thomas Crown untuk pakaian sipil lengkap (PSL).


Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo (kiri), dengan latar belakang gedung kantornya. Kanan, gallery Louis Vuitton yang telah mendunia sebagai produk fashion papan atas dan terkenal dengan produk produknya yang supermahal. – dms

Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo mengaku heran dengan munculnya merek Louis Vuitton dalam pengadaan baju dinas DPRD. “Karena selama ini kami tidak pernah membahas atau mengajukan merek tertentu, kami sendiri heran itu muncul dari mana,” ujarnya.

Menurut Gatot, merek Louis Vuitton dan lainnya justru muncul ketika pemenang lelang diumumkan. Pimpinan, anggota dan Sekretariat DPRD Kota Tangerang, kata Gatot, telah menelusuri asal usul merek fasyen untuk pakaian dinas para anggota dewan itu. “Sekretaris Dewan menyatakan tidak ada merek apa pun untuk baju dinas DPRD Kota Tangerang.”

BOSS TERKAYA.  Belum hilang viral heboh berita Tangerang, muncul berita lainnya,  pemilik merek fesyen Louis Vuitton (LV), Bernard Arnault, dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia versi Forbes pada Agustus 2021. Nilai kekayaannya mencapai US$ 197,5 miliar atau sekitar Rp 2.843 triliun (kurs Rp 14.396/US$).

Menurut media bisnis kaliber dunia,  Forbes, kekayaan Arnault melonjak sejak Maret 2020 dan nilainya terus meningkat selama belasan bulan terakhir di tengah pandemi Covid-19. Kekayaan pria berusia 72 tahun itu meningkat berkat saham LV.

Nilai kekayaan Arnault pun menggeser posisi pendiri e-commerce Amazon Jeff Bezos ke peringkat kedua yang mencapai US$ 193,1 miliar. CEO Tesla Elon Musk berada di posisi ketiga dengan kekayaan senilai US$ 185,3 miliar. Posisi keempat diduduki oleh Pendiri Microsoft Bill Gates dengan total kekayaan US$ 132 miliar. Di bawah mereka ada pendiri Facebook Mark Zuckerberg memiliki kekayaan sebesar US$ 130,1 miliar.

Adapun, sektor teknologi masih mendominasi dari daftar tersebut. Sebanyak empat dari lima orang terkaya dunia masih berasal dari Amerika Serikat. Hanya Arnault yang berkewarganegaraan Prancis.

APBD CUMA Rp. 3,2 TRILIUN.  Menurut laman Tangselpos, APBD Tangsel  3,2 triliun. Lebih tinggi dibanding Kota Depok yang 2,9 Triliun. Tapi masih separuh dibanding APBD 2021 Kota Bekasi yang Rp. 5,9 triliun dan Kabupaten Bekasi Rp.6,5 triliun. Tak ada apa apanya dibanding dengan DKI Jakarta yang 84,1 Triliun.

Hasil pembahasan antara Badan Anggaran (Banang) DPRD Kota Tangerang Selatan bersama dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkot Tangsel menyepakati Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2021 sebesar Rp 3.273 triliun.

Jumlah APBD 2021 tersebut disahkan bersama antara DPRD Kota Tangsel dan Pemkot Tangsel dalam rapat paripurna Persrtujuan Raperda APBD 2021 di Gedung DPRD Kota Tangsel, Kademangan, Setu, Selasa (24/11).

KEMISKINAN MENINGKAT 5,22%   –  Pandemi Covid-19 yang terjadi di wilayah Kota Tangerang membuat angka kemiskinan di Kota Tangerang bertambah 5,22% selama tahun 2020. Hal itu diungkapkan Kepala BPS Kota Tangerang, Budi Supriyanto saat ditemui di kantornya, Selasa (2/2/2021).

“Di tahun 2020 kemarin, kita mencatat ada sekitar 118.220 penduduk Kota Tangerang yang berada di bawah garis kemiskinan,” ungkap Budi, sebagaimana diberitakan beritasatu.com.

Ditambahkannya, jumlah yang dirilis BPS Kota Tangerang di tahun 2020 memang ada kenaikan sebesar 5,22% ketimbang angka kemiskinan di tahun 2019.

“Tahun 2019 lalu kita rilis angka kemiskinan di Kota Tangerang berjumlah 98.370,” lanjutnya.

Peningkatan kemiskinan yang terjadi di wilayah Kota Tangerang di tahun 2020 memang lebih banyak didominasi akibat pandemi Covid-19.

“Seperti kita ketahui semua dari akibat pandemi covid-19 ini kan banyak yang pengurangan tenaga kerja, pendapatannya menurun dan lainnya. Jadi angka kemiskinan ini naik. Angka kemiskinan ini melalui survei sosial ekonomi nasional,” tandasnya.

Meski kemiskinnan rakyatnya meningkat, 50 wakil rakyatnya tetap bergaya dan mendapat anggaran Rp 1,2 miliar untuk seragam mereka, dengan merk Prancis, Louis Vuitton. ***

Avatar photo

About Supriyanto Martosuwito

Menjadi jurnalis di media perkotaan, sejak 1984, reporter hingga 1992, Redpel majalah/tabloid Film hingga 2002, Pemred majalah wanita Prodo, Pemred portal IndonesiaSelebriti.com. Sejak 2004, kembali ke Pos Kota grup, hingga 2020. Kini mengelola Seide.id.