Flora Indonesia: Di Bawah Pohon Durian Soekarno

Foto Restiawati Niskala.

Oleh HERYUS SAPUTRO SAMHUDI

“COVID-19 masih ada.Tetaplah patuh prokes. Paling tidak, selalu jaga jarak dan pakai masker jika keluar rumah,” begitu kata Mas Jokowi, Presiden Kita. Saya setuju, dan balik ke rutinitas work at home. Berbuat apa saja yang berarti di rumah.

Bongkar-bongkar tumpukan arsip foto lama misalnya. Eh…, nemu foto jepretan Resti tahun 2007, saya lagi nampang di bawah pohon Durian Soekarno, Presiden Kita pertama.

Apa iya Soekarno atau Bung Karno mewarisi kepada kita, jenis pohon durian yang menabalkan namanya? Terus terang, saya tak faham sejarah. Tapi yang pasti, ihwal durian Soekarno ini dikisahkan langsung oleh Dr. Ir. Mohammad Reza Tirtawinata, MS., yang memandu kami blusukan di Taman Wisata Mekarsari, Ahad siang itu, medio Desember, empat belas tahun silam.

Alkisah saat dibuang Belanda ke Bengkulu, dan di situ dia jumpa dan berjodoh dengan Ibu Fatmawati, konon Soekarno ada menanam biji-biji durian sehabis menikmati daging buahnya yang manis-legit. Biji-biji itu tumbuh dan berbuah sebagaimana karakter dasar induknya. Legit, manis, kering, dan karena memang ditanam Bung Karno, maka lantas masyarakat menyebutnya sebagai Durian Soekarno.

Karena memang ditanam Bung Karno, maka lantas masyarakat menyebutnya sebagai Durian Soekarno.

“Dari biji-biji buah pohon yang tumbuh di Bengkulu dan dirujuk masyarakat sebagai Durian Soekarno itu, kami menanamnya sebagai tanaman koleksi Kebun Buah Mekarsari,” ungkap rekan Mohammad Reza Tirtawinata yang saat itu merupakan Direktur R&D Mekarsari Research Station, Bogor atau kini masyarakat luas mengenalnya sebagai Taman Wisata Mekarsari.

Reza adalah pakar buah tropis Indonesia lulusan S1 IPB. Gelar masternya berkait durian – King of Tropical Fruit, dan gelar doktornya berkait dengan manggis – Queen of Tropical Fruit. Penemu sistem bertani tabulampot ini hobi blusukan ke hutan, mencari pohon buah yang punya potensi, dikawinkan, ditanam dan dirawat, menghasilkan pohon unggul sebagaimana koleksi pohon Durian Soekarno di atas.

Ingin icip-icip manis-legitnya daging Durian Soekarno? Paling mudah ya…kunjungi Taman Wisata Mekarsari, yang selalu menjual menjual buah-buah segar hasil panennya untuk bisa dinikmati pengunjung. Sila, siapa tahu beruntung! ***

01/02/2022 PK 12:12 WIB

Avatar photo

About Heryus Saputro

Penjelajah Indonesia, jurnalis anggota PWI Jakarta, penyair dan penulis buku dan masalah-masalah sosial budaya, pariwisata dan lingkungan hidup Wartawan Femina 1985 - 2010. Menerima 16 peeghargaan menulis, termasuk 4 hadiah jurnalistik PWI Jaya - ADINEGORO. Sudah menilis sendiri 9 buah buku.