Jika robot Tongyi sudah dapata diakses, akan banyak orang kehilangan pekerjaan. Tongyi dapat melakukan banyak hal. Mengubah teks atau kalimat menjadi gambar atau video. Content Creator akan diuntungkan dengan Tongyi. Selain itu, juga banyak perusahaan tak butuh banyak karyawan. Siap-siaplah mencari pekerjaan baru.
SEIDE. ID- Alibaba punya robot pintar bernama Tongyi Qiamwen. Robot bermuatan kecerdasan buatan ini lebih cerdas dibanding ChatGPT yang populer saat ini. Tongyi akan ditanamkan pada aplikasi komunikasi DingTalk dan pembantu pembicara pribadi Tmall Genie.
Dilihat dari berbagai fungsi, sepertinya Tongyi memiliki kerangka kerja Kecerdasaran Buatan ( AI) yang dilatih sedemikian rupa oleh Alibaba yang dapat menyatukan berbahai model kecerdasan buatan ( Artificial Intelligence). Termasuk di antaranya model yang mampu mengubah teks menjadi gambar dan video pendek. Ini akan menjadi favourite bagi banyak content creator untuk bekerja lebih cepat dan lebih praktis.
Saat ini Tongyi baru bisa berbiacara dua bahasa; China dan Inggris, khusus untuk pelanggan di daratan Tiongkok. Menurut Alibaba, Tongyi akan diintegrasikan ke dalam semua aplikasi bisnis di seluruh ekosistem Alibaba. Ini penting untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Baik dari sisi komunikasi perusahaan, bantuan suara cerdas, e-commerce, mesin pencarian, sampai melakukan navigasi dan hiburan.
Dengan Tongyi, diharapkan semua pekerjaan di perusahaan Alibaba bisa lebih efesien seperti meringkas catatan rapat, menulis email dan menyusun proposal bisnis dan perencanaan promosi melalui petunjuk sederhana. Pengguna dapat membuat aplikasi mini di DingTalk dengan memotret dratt ide yang ditulis di atas kertas.
Sepertinya akan banyak hal berkaitan dengan komputasi lebih mudah diakses dan terjangkau bagi semua perusahaan yang ingin membuka peluang baru di era robot pintar ini. Mencari peluang-peluang bisnis dan melebarkan pemasaran. Semuanya, seperti kata Alibaba, dengan robot Tongyi cerdas, banyak hal bisa dilakukan dengan mudah oleh manusia.
Yang perlu dicermati juga, semakin robot pintar melakukan banyak hal, perusahaan tak perlu melibatkan banyak karyawan. Ini peringatan keras bagi manusia yang senantiasa senang bekerja dengan orang lain.
Robot ChatGPT Untuk Aset Kripto