Jamur, tak hanya enak dimakan karena memiliki teksture dan rasa tersendiri.namun juga banyak vitamin dan bergizi. Jadi,itu sebabnya, mengapa anda harus makan jamur
Tidak banyak makanan berwarna putih meyehatkan tubuh. Salah satu yang langka dan banyak manfaatnya adalah : Jamur ! Yang perlu diketahui banyak orang, jamur mengandung selenium dan ergothioneine, yang merupakan antioksidan kuat. Selenium dan ergothioneine mengandung vitamin B dan tembaga. Semua vitamin ini mendukung perkembangan sel darah merah.
Banyak makanan berwarna putih sering dianggap miskin nutrisi. Jamur merupakan pengecualian, tulis Mitzi Dulan, RD, penulis The Pinterest Diet. Jamur mengandung banyak mineral, seperti selenium, potasium, tembaga, besi dan fosfor, yang jarang ditemukan dalam makanan nabati.
Hal hebat lainnya dari jamur, yakni, ada begitu banyak tekstur dan rasa yang menarik untuk dinikmati. Baik Jamur Tiram yang bikin ketagihan, Portobello yang padat dan berdaging, hingga Chanterelles yang lembut.
Hampir banyak jenis jamur dipenuhi dengan profil nutrisi yang diperlukan mahluk hidup seperti manusia. Anda dapat memilih jamur apa saja di toko, sesuai budged anda dan dimasak apapun sesuai kepandaian anda memasak. Semuanya bermanfaat bagi kesehatan, bagi tubuh, baik kulit, tulang maupun otak kita.
Pertanyaan pentingnya adalah : Mengapa kita harus makan jamur.
Berikut penjelasan yang dirangkum dari berbagai sumber dan penelitian tentang jamur ( Bisa anda tambahkan sumber lain, saat berselancara di internet.) :
Jamur Membuat Anda Awet Muda.
Jamur mengandung konsentrasi dua antioksidan super tinggi, ergothioneine dan glutathione, ( Studi Penn State 2017). Ketika antioksidan ini hadir bersamaan, mereka bekerja ekstra keras untuk melindungi tubuh dari tekanan fisiologis yang menyebabkan tanda-tanda penuaan ( keriput) yang terlihat. Anda menjadi kelihatan muda, segar dan lebih muda dibanding usia anda sebenarnya.
Jamur Melindungi Otak Anda
Ada studi yang telah lama dilakukan dari Spanyol yang dicetak pada tahun 2021 menemukan bahwa makanan tertentu yang kaya polifenol (termasuk jamur, kopi, coklat, dan anggur merah) dapat melindungi dari penurunan kognitif pada orang dewasa yang lebih tua. Faktor tua yang menyebabkan kehilangan daya pikir, sering lupa ( pikun), bicara susah, mengingat sulit maupun penurunan lainnya.
Peneliti Penn State menemukan bahwa antioksidan ergothioneine dan glutathione dapat membantu mencegah Parkinson dan Alzheimer. Para ahli memberi rekomdenasi agar orang makan setidaknya lima jamur kancing per hari, atau jamur tiram untuk mengurangi risiko penyakit saraf di masa depan.
Jamur Menaikkan Mood Anda
Beberapa riset Penn State lebih lanjut pada tahun 2021 dan menemukan bahwa dari sampel 25.000 orang, mereka yang rutin makan jamur memiliki risiko depresi yang lebih rendah. Ini karena ergothioneine, yang dapat menurunkan risiko stres oksidatif, yang pada gilirannya mengurangi gejala depresi. Makan jamur tiram atau jamur kancing, yang mengandung potasium, dapat membantu mengurangi kecemasan, dan kegelisahan.
Jamur Meningkatkan Daya iIngat
Para peneliti di National University of Singapore menemukan bahwa makan dua porsi 3/4 cangkir jamur yang dimasak per minggu dapat mengurangi kemungkinan penurunan kognitif ringan dalam studi tahun 2019. Orangatua yang rajin makan jamur, masih mampu mengingat dengan baik, bicara lancara dan berpikir jernih.
Jamur dapat membantu kesehatan jantung Anda.
Jamur membantu resep apapun terasa lebih enak daripada garam karena mengandung ribonukleotida glutamat. Senyawa ini memberikan rasa gurih ( umami) tanpa risiko terhadap tekanan darah atau penyakit jantung. Secangkir jamur hanya mengandung 5 mg sodium! Jamur juga merupakan pengganti daging merah yang sangat baik dan memuaskan dalam hidangan apa pun, dan bisa menghilangkan kalori, lemak, dan kolesterol.
Jamur dapat membantu memperkuat tulang Anda.
Di beberapa supermarket internasional, ada jamur dengan lebel UVB. Jamur yang tumbuh di luar ruangan di bawah sinar UV (berlawanan dengan yang tumbuh di tempat gelap) adalah sumber vitamin D yang baik. Jamur berlabel UVB ini telah mengubah senyawa yang disebut ergosterol langsung menjadi vitamin D. Ini berarti dengan makan hanya 3 ons jamur yang terkena UVB, Anda telah memenuhi kebutuhan vitamin D harian dan meningkatkan kesehatan tulang Anda. Tak perlu berjemur di matahari dilihatin tetangga,
Jamur Memberi Energi.
Jamur kaya akan vitamin B: riboflavin [B2], folat [B9], tiamin [B1], asam pantotenat [B5] dan niasin [B3]. Ini membantu tubuh memanfaatkan energi dari makanan yang kita konsumsi dan menghasilkan sel darah merah, yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Pemilik tubuh yang terbiasa makan jamur tampak energik dan tak mudah lelah.
Cara Makan Lebih Banyak Jamur
Jika jamur memberu banyak manfaat bagi tubuh sehat, tentu semua orang akan senang makan jamur yang banyak. Ini beberapa tips dari beberapa hli gizi
1- Potong jamur sesuai dengan karakter daging giling, lalu haluskan ke dalam daging yang Anda masak untuk makan siang atau makan malam. Ini adalah cara cepat dan mudah untuk memasukkan jamur ke dalam burger favorit Anda.
2- Gunakan jamur portobello yang besar dan datar sebagai pengganti burger, atau sajikan sebagai “kerak pizza” rendah karbohidrat dengan menaburkannya dengan saus, keju, dan topping favorit Anda. Rasakan sensasi pizza jamur yang lezat.
3- Potong jamur kecil dan campurkan ke dalam telur dadar atau telur orak-arik saat sarapan atau makan siang. Ini sarapan sultan yang bergizi
4- Iris beberapa jamur ke dalam saus pasta Anda. Jamur juga bisa menambahkan rasa dan tekstur yang enak ke hampir semua lauk.
Itu sebabnya, mengapa anda harus makan jamur setiap hari.
Nama Jamur Dikaitkan Dengan Bentuk, Habitat, Warna dan Bau