Permata itu batu berharga
Juga berlian sangat mahal
Hampir semua orang suka
Sangat banyak mata terpesona
Namun
Tidak banyak yang miliki
Sedikit yang mampu membeli
Batu mulia dan berharga
Berlian dan permata.
Ketika tanya pengrajinnya
Ternyata rahasianya disingkap
Aneka sakit dan derita
adalah kekuatan proses menjadi
berharga dan bernilai
dalam membentuk diri pribadi
untuk menjadi berlian permata
Proses menggali batu dan mengenali sebagai batu istimewa
Proses memotong dan menggosok berkali-kali dengan alat yang keras dan tajam
proses membentuk dengan ketelitian dan kesabaran tangan yang trampil
Sakit dan derita berulangkali
hingga menjadi berlian permata.
Zaman digital milenial
ingin jauhkan kesadaran akan proses menjadi berlian permata
dari kehidupan generasi
Instan enak dan gampang
adalah asupan yang dimanjakan
Nikmat seketika dan pintas
jadi energi pembius nalar
jadi kekuatan melemahkan nurani
jadi penguasa nalar kesadaran dan jiwa.
Berlian imitasi manipulasi
Permata tipu muslihat kebohongan
Lebih menggoda dipilih
dengan segala cara dipaksakan
Bahkan harus menyakiti sesama
orang lain dibuat derita
Dan
diyakini sebagai kebaikan
dengan harta dan jabatan
diagungkan sebagai kebenaran
dengan kata-kata pembelaan.
Pada gilirannya fakta bicara
Berlian itu sahabat derita
Permata itu kawan sakit
Karena keindahan dan kemuliaan
Hanya melalui proses alami
Hanya ikuti hakekat sejati
Pengalaman menegaskan makna
Segala sesuatu yang mulia
Semua yang sangat berharga
perlu perjuangan dan pengorbanan
diri pribadi untuk menjadi
lewati sakit dan derita
untuk meraih arti makna
untuk bisa berguna
untuk damai dan bahagia.
Berlian permata itu anugerah
Berlian permata itu doa
Sakit itu sejatinya berkat
Derita itu hakikatnya rahmat
Ya Sang Maha Indah
berilah kami rezeki dan berkat
Permata sakit yang banyak dan berlian derita berlimpah.






