Blockchain merupakan penemuan abad ini yang amat penting sesuai kemajuan zaman. ( Foto: Bing/ Seide)
Ini zaman digital. Semua serba digital. Blockchain juga lahir dari itu. Namun dibanding produk turunan digital lain, blockchain merupakan produk kemajuan zaman modern, terutama keuangan yang revolusioner, melalui cryptocurrency.
Transparan
Blockchain merupakan teknologi yang digunakan untuk mencatat transaksi secara digital dan terhubung melalui kriptografi. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk mentransfer informasi dari satu orang ke orang lain dengan cara yang lebih aman dan otomatis. Blockchain juga dikenal sebagai teknologi yang transparan, karena semua yang terkandung dalam blockchain dapat dilihat oleh orang lain, yang secara kolektif bertanggung jawab atas pengoperasian setiap tindakan mereka.
Sejarah
Sejarah kriptografi dapat ditelusuri hingga ribuan tahun lalu. Bangsa Yunani adalah yang pertama kali menggunakannya dalam menyampaikan pesan secara rahasia khususnya untuk hubungan kerajaan atau perang. Pada saat itu, mereka menggunakan teknologi bernama scytale. Sebuah alat yang digunakan untuk membuat pesan tersembunyi di zaman Yunani.
Blockchain sangat efektif karena memiliki berbagai elemen kunci yang saling menguatkan satu sama lain dalam merekam dan menyimpan data digital. Beberapa elemen utama dan fitur yang terdapat pada blockchain :
Desentralisasi
Jaringan yang terdesentralisasi dan beroperasi tanpa pihak ketiga yang bertindak sebagai pengawas. Peer to peer (P2P)
Catatan Abadi
Catatan yang disimpan melalui blockchain tidak dapat rusak, diubah, atau diperbarui. Jika ingin menambahkan lebih banyak data, maka setiap simpul pada rantai harus memeriksa validitas data baru tersebut.
Tingkat Keamanan yang Lebih Baik
Blockchain menggunakan kriptografi untuk melindungi data. Elemen ini turut mengandalkan algoritma kompleks yang berfungsi sebagai pertahanan terhadap serangan.
Penyelesaian Lebih Cepat
Teknologi blockchain memungkinkan periode transaksi berlangsung lebih cepat, lebih mudah, dan lebih aman dibandingkan sistem perbankan konvensional yang butuh waktu berhari-hari ketika memproses informasi.
Buku Besar Terdistribusi
Teknologi buku besar terdistribusi memungkinkan akses, validasi, dan pembaruan catatan secara simultan dengan cara yang tidak dapat diubah pada jaringan di beberapa entitas. Elemen ini merupakan komponen inti teknologi blockchain untuk mengamankan database transaksi digital yang terdesentralisasi. Keberadaan jaringan yang didistribusikan bisa mengeliminasi kebutuhan terhadap pihak ketiga untuk memeriksa keaslian atau mengidentifikasi manipulasi.
Memanfaatkan Blockchain Dalam Bisnis
Membagikan Catatan Secara Aman:
Dunia bisnis bisa menyimpan dan mentransfer catatan secara lebih aman menggunakan jaringan blockchain dengan enkripsi bawaan yang kuat. Manfaat ini terkadang bisa menjadi solusi paling hemat untuk menyimpan data daripada menyewa ruang di pusat penyimpanan data.
Supply Chain Management
Managemen Rantai Pasok merupakan sistem yang rumit sehingga butuh waktu berjam-jam untuk mengelolanya. Khususnya jika ada distribusi yang bermasalah pada daerah atau negara lain. Teknologi catatan abadi dalam blockchain dapat membantu memecahkan masalah manajemen rantai pasok dengan cara memaksimalkan transparansi dan efisiensi dalam proses pembayaran.
Kontrak Pintar (Smart Contract)
Secara sederhana, kontrak pintar dapat didefinisikan sebagai kontrak otomatis yang membuat pembayaran hanya dirilis setelah kedua belah pihak terkonfirmasi memenuhi persyaratan yang telah disepakati. Implementasi blockchain dalam kontrak pintar bermanfaat untuk meminimalkan masalah terkait pengelolaan kontrak bisnis.
Kehadiran blockchain merupakan cara efektif menyimpan data-data bisnis secara digital. Namun, implementasinya harus direncanakan secara matang melalui proses pembelajaran dan diskusi sebelum sampai ke tahap penerapan. Sebaiknya seluruh pihak yang berkecimpung di bidang bisnis meluangkan waktu mempelajari sistem blockchain sehingga bisa menerapkan cara revolusioner tersebut untuk melakukan transaksi online secara aman dan unik.
Beberapa contoh usaha yang telah memanfaatkan blockchain di Indonesia
**Indodax**:
Platform ini memungkinkan pengguna untuk membeli dan menjual aset kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Ripple, dan lainnya.
**Luno**:
Platform ini memungkinkan pengguna untuk melakukan jual beli Bitcoin dan aset kripto lainnya melalui desktop dan aplikasi ponsel ⁵.
**Pundi X**:
Perusahaan ini bergerak di bidang pembayaran digital dan memanfaatkan teknologi blockchain untuk memfasilitasi transaksi ⁷.
**Blockchain Zoo**:
Perusahaan ini menyediakan solusi blockchain untuk berbagai industri, termasuk perbankan, asuransi, dan logistik.
**Bloctech Indonesia**
Perusahaan ini bergerak di bidang pengembangan teknologi blockchain dan menyediakan layanan konsultasi dan pengembangan aplikasi blockchain.
Sumber: Blockchain, CRMS, Bing
Inovasi Blockchain Bermanfaat Bagi Mereka Yang Tak Memiliki Rekening Bank Sepertie di Afrika