Duet terbaru Wandra dan Dara Ayu dengan lagu lawas Kerinduan dari Rhoma Irama. Spesialisasi Agi Sugianto, sebagai produser, adalah mengaransmen ulang lagu lagu lawas dan lagu lagu populer dalam format baru, aransmen baru. Dia bekerja nama nama besar, antara lain, Rhoma Irama dari musisi lawas dan Denny Caknan, mewakili pencipta dan musisi wajah baru.
Seide.id – Label yang sukses di industri musik digital tak banyak. Selain Nagaswara, yang sebelumnya main di produksi fisik (CD/DVD) ada TaPro Musik & Publishing, yang follower-nya mencapai jutaan, dan artis artinya mendapat sambutan meriah dari penggemarnya.
Setiap bulannya, label yang digawangi produser Agi Sugiyanto yang telah mendapat tempat dikalangan penikmat musik di media sosial khususnya di Youtube ini merilis tak kurang dari 10 lagu. Dan sebagian besarnya beroleh jutaan pemirsa.
Agi Sugiyanto menjadi pemain di industri musik digital setelah sebelumnya sukses mengorbitkan Trio Macan, yang sukses hingga panggung ke luar negeri, khususnya ke negara negara dimana WNI menjadi TKW bekerja, seperti Hong Kong dan Malaysia.
Spesialisasi Agi Sugianto adalah mengaransmen ulang lagu lagu lawas dan lagu lagu populer dalam format baru, aransmen baru. Dia bekerja nama nama besar, antara lain, Rhoma Irama dari musisi lawas dan Denny Caknan, mewakili pencipta dan musisi wajah baru.
Terbaru, Agi Sugiyanto merilis penyanyi yang sedang mengorbit, asal lumajang, Dara Ayu merilis single terbaru berjudul Kerinduan ciptaan Raja Dangdut Rhoma Irama. Dara berduet dengan penyanyi asal Banyuwangi, Wandra.
Menurut Agi Sugiyanto, CEO Proaktif grup, sekaligus yang mengorbitkan Dara Ayu, Kerinduan adalah karya ke 3 Rhoma Irama yang dirilis di channel youtube TaPro Musik & Publishing setelah Gala Gala dan Kegagalan Cinta.
Dalam tahun ini Dara Ayu merilis mini album karya emas Rhoma Irama, dengan garapan khusus, baik secara musikal maupun kemasan video clip. “Saya berterima kasih, diberi kesempatan menyanyikan lagu karya pak haji Rhoma Irama,” kata Dara Ayu.
Menyoal lagu Kerinduan, Dara Ayu mengatakan, kalau lagu ini diciptakan jauh sebelum dia lahir. Tentu saja dia butuh waktu untuk beradaptasi dan cara membawakan lagu itu.
“Butuh penghayatan mendalam soal syairnya, jadi rekamannya butuh waktu. untuk video klip, syutingnya memakan waktu tiga (3) hari dengan mengambil spot wisata daerah Lumajang. Seru sih, tapi capek,” katanya bangga
Disela sela aktivitas manggung, dan rekaman yang padat dengan jadwal rilisan rutin di channel youtube, Dara Ayu oleh label yang menaunginya diberi kesempatan dengan musik garapan.
Secara khusus karya-karya ini dikemas berbeda, dengan musik yang digarap lebih milenial, memadukan antara dangdut dan reggae. Sebuah terobosan baru. Dan ketika konsep ini diajukan ke sang raja dangdut, langsung direspon positif.
Raja dangdut Rhoma Irama memang dikenal jarang memberikan lagu ciptasnnya kepada penyanyi lain, karena banyak persyaratan, diantaranya lagu karyanya tidak boleh di koplo, dan tidak boleh dibawakan dengan goyangan erotis.
Ketika Agi menyodorkan Dara Ayu, penyanyi yang tengah di gass pol untuk menjadi diva dangdut masa depan. Rhoma langsung setuju, lalu menyodorlan tembang Kerinduan salah satu karya emas pentolan Soneta grup ini.
“Karya karya beliau tidak boleh di koplo. Saya setuju, untuk hal ini kami satu frekuensi dalam pemikiran dan kreatifitas. Apalagi setiap karya beliau, memiliki nilai dan histori, itu yang harus di jaga, ” kata Dewan Kehormatan Forum Wartawan Hiburan ini.
Sementara Dara Ayu yang dipercaya menyanyikan tembang fenomenal Kerinduan, mengaku bangga dan bersyukur. “Nggak bisa berkata apa-apa, selain mengucap syukur dipercaya oleh raja dangdut untuk membawakan salah satu karya besarnya. Menurut Bang Haji, beliau tidak mudah mengijinkan lagu karyanya dibawakan penyanyi lain. Dan sebuah kehormatan saya bisa diberi kesempatan,” kata Dara Ayu.
Dara Ayu mengungkapkan kalau lagu Kerinduan yang dibawakan duet dengan Wandra, penyanyi asal Banyuwangi, Jawa Timur ini di aransemen ulang dengan sentuhan milenial yang diharapkan bisa diterima masyarakat luas khususnya penggila musik dangdut dan penggemar Rhoma Irama.
“Membawakan lagu yang pernah sukses dibawakan bang haji dan bunda Rita Sugiarto bebannya luar biasa berat. Pasti penggemar bang haji akan membandingkan, antara duet bang haji dan bunda Rita dengan saya dan kak Wandra. Tapi semuanya saya pasrahkan sama penikmat musik dangdut, yang penting kita berdua sudah berusaha menyanyikannya sebaik mungkin.
“Tapi kalau boleh minta, saya hanya minta seperti lagu yang viral dibawakan Farel Prayoga, Ojo Dibandingke,” kata Dara Ayu – dms