Ada 2.909 kasus baru untuk 10 cluster. Terbesar adalah Asrama Blue Stars di Pioneer Road North. Jumlah kematian menjadi 103 .
Seide.id – Delapan warga Singapura berusia antara 66 dan 96 telah meninggal akibat komplikasi terkait Covid-19, kata Kementerian Kesehatan (MOH) pada Jumat (1 Oktober). The Strait Times mengabarkan, kemarin.
Delapan yang meninggal itu, terdiri dari tujuh pria dan satu wanita, empat di antaranya tidak divaksinasi. Dua divaksinasi sebagian, dan dua diinokulasi melawan virus.
Semuanya memiliki berbagai kondisi pengobatan yang mendasarinya, kata Kementrian Kesehatan setempat.
Itu adalah hari ke-12 berturut-turut kematian akibat Covid-19 dilaporkan, menjadikan jumlah kematian akibat virus corona di Singapura menjadi 103.
Tercatat ada 2.909 kasus baru infeksi Covid-19 pada Jumat, terdiri dari 2.079 kasus baru di masyarakat, 818 kasus baru di asrama buruh migran, dan 12 kasus impor.
Kasus lokal termasuk 556 manula yang berusia di atas 60 tahun. Saat ini jumlah total kasus di Singapura mencapai 99.430.
Depkes pada hari Jumat mendaftarkan 10 klaster aktif yang berada di bawah pengawasan ketat. Termasuk delapan asrama pekerja migran, Pusat Grosir Pasir Panjang, dan Woodlands Care Home.
Kasus baru dilaporkan untuk semua 10 cluster. Terbesar adalah Asrama Blue Stars di Pioneer Road North, yang memiliki 21 kasus baru, sehingga total menjadi 442.
Kemenkes Singapura mengatakan kasus-kasus baru telah dikarantina.
PKS Pasir Panjang ada satu kasus baru sehingga total menjadi 165, sedangkan Panti Asuhan Woodlands ada tiga kasus baru sehingga total menjadi 31.
Tujuh terdeteksi setibanya di Singapura, dan lima mengembangkan penyakit selama pemberitahuan tinggal di rumah atau isolasi.
Pada hari Jumat, 1.356 kasus dirawat di rumah sakit – empat kasus lebih sedikit dari pada hari Kamis.
Dari jumlah tersebut, 222 membutuhkan suplementasi oksigen, dan 34 berada di unit perawatan intensif.
Hampir 4,5 juta orang, atau 82 persen dari populasi, telah divaksinasi lengkap, dan 85 persen telah menerima setidaknya satu dosis.
Depkes mengatakan sekitar 500.000 manula yang memenuhi syarat telah diundang untuk menerima dosis booster mereka, dan hampir 237.000 orang telah menerima suntikan mereka. Sebanyak 111.000 lainnya telah mendaftar dan tengah menunggu. – TST/dms
