Timnas Italia dan Timnas Inggris akhirnya bertemu dalam Kejuaraan sepakbola Euro 2021. Terlepas dari banyaknya cibiran bahwa kedua tim ini diuntungkan karena lebih banyak main di kandang, tricky para pemain di lapangan dan lain sebagainya, yang jelas keduanya masuk final, dengan menggalahkan tim-tim unggulan.
Setidaknya ada 4 – 5 peserta Euro 2021 di luar kedua tim ini yang sebelumnya dijagokan oleh penggila sepakbola. Sebut saja misalnya Portugal, Spanyol, Perancis, Belgia, Denmark, dan Jerman.
Tentu ada alasan kuat mengapa para penggemar sepakbola menjagokan tim-tim yang kemudian tersingkir tersebut.
Alasan pertama adalah, klub-klub tersebut dihuni oleh para pemain yang merumput di liga-liga besar Eropa, seperti di Spanyol, Inggris, Perancis, Jerman dan Italia. Banyak bintang bertaburan di Timnas yang disebutkan di atas.
Sedangkan squad Italia dan Inggris, didominasi oleh para pemain yang merumput di negerinya sendiri. Meski pun negeri mereka juga memiliki klub-klub besar, di mana para pemain dari negeri-negara yang tersingkir di Piala Euro 2021 ini merumput.
Skuad Italia 2021 –
Italia adalah negara dengan tradisi sepakbola hebat. Sudah 4 gelar juara Piala Dunia berhasil mereka raih, dan 1 kali meraih gelar juara Euro. Banyak pesepak bola hebat lahir dari Italia. Sebut saja antara lain Paulo Rossi, Roberto Baggio, Franco Baressi, Dino Zoff, Paolo Maldini dan Gianluigi Buffon dan banyak lagi.
Namun beberapa tahun terakhir prestasi Italia melorot. Italia bahkan gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Itu adalah kegagalan pertama Italia sejak tahun 1958.
Melalui racikan pelatih Roberto Mancini, Italia mencoba mengembalikan kebanggaan mereka yang hilang. Maklum sepakbola di Italia mirip agama. Masyarakat Italia begitu tergila-gila terhadap sepakbola.
Italia cukup mengandalkan mayoritas pemain yang biasa bermain di kompetisi lokal. 90 persen anggota Timnas Italia ini bermain di Klub Liga Italia atau biasa disebut Seri A.
Dari 26 pemain yang didaftarkan oleh Pelatih Roberto Mancini, hanya 3 pemain yang bermain di klub luar Italia. Ketiganya adalah Emerson (Chelsea) Alessandro Florenzi (PSG), dan Marco Verratti (PSG).
Untuk menambah percaya diri, Mancini menyertakan beberapa pemain senior yang sudah kenyang makan asam garam pertandingan, baik di dalam negeri maupun di tingkat internasional.
Para pemain senior itu adalah Leonardo Bonucci, Marco Verratti, dan Lorenzo Insigne. Pemain lain seperti Jorginho, Gianluigi Donnarumma, dan Giorgio Chiellini juga jadi pemain andalan dalam susunan pemain timnas Italia.
Berikut nama-nama pemain timnas Italia, termasuk klub asal mereka.
Penjaga gawang: Salvatore Sirigu (Torino), Gianluigi Donnarumma (AC Milan) Alex Meret (Napoli)
Pemain Bertahan : Giovanni Di Lorenzo (Napoli), Giorgio Chiellini (Juventus) Leonardo Spinazzola (AS Roma), Emerson (Chelsea) Francesco Acerbi (Lazio) Leonardo Bonucci (Juventus), Federico Bernardeschi (Juventus) Alessandro Bastoni (Inter Milan) Alessandro Florenzi (PSG) Rafael Toloi (Atalanta).
Pemain Tengah/ Gelandang: Manuel Locatelli (Sassuolo), Marco Verratti (PSG) Gaetano Castrovilli (Fiorentina) Jorginho (Chelsea), Stefano Sensi (Inter Milan), Federico Chiesa (Juventus), Bryan Cristante (AS Roma) Nicolo Barella (Inter Milan).
Penyerang: Lorenzo Insigne (Napoli), Domenico Berardi (Sassuolo), Ciro Immobile (Lazio) Giacomo Raspadori (Sassuolo), dan Andrea Belotti (Torino)
Timnas Inggris
Inggris yang berkali-kali gagal dalam turnamen sepakbola internasional, cukup bangga bisa lolos ke final kompetisi bergengsi. Padahal sama juga dengan Italia, mayoritas anggota tim bermain di klub-klub Inggris sendiri.
Akan tetapi mereka bukanlah ayam sayur yang minder bertemu tim-tim hebat lainnya. Meskipun klub lokal, klub tempat mereka bergabung adalah nama-nama besar yang menjadi tujuan pesepakbola top luar Inggris untuk bergabung.
Klub-klub besar Inggris yang sudah terkenal Namanya adalah Manchester United, Manchester City, Liverpool, Chelsea, Arsenal, Leeds, Totenham Hotspur dan banyak lagi. Di klub-klub itulah anggota Timnas Inggris yang dibawah oleh Pelatih Gareth Southgate ini bergabung.
Dari 26 anggota Timnas Inggris, hanya 2 pemain yang bermain di klub non Inggris, yakni Jude Bellingham dan Jordan Sancho. Keduanya bermain di klub Jerman Barat, Dortmund.
Berikut adalah nama-nama pemain dalam Timnas Inggris yang main dalam Piala Euro 2021 ini.
Penjaga Gawang: Jordan Picford (Everton) , Aaron Ramsdale (Sehffield United).
Pemain Bertahan / Gelandang: Luke Shaw (Manchester United), John Stones (Manchester City), Harry Maguire (Manchester United), Kieran Trippier (Atletico Madrid), Trrone Mings (Aston Villa), Conor Coady (Wolverhampton), Ben Chilwell (Chelsea), Ben White (Brighton), Reece James (Chelsea), Declan Rice (West Ham), Jack Grealish (Aston Villa), Johan Henderson (Liverpool), Kevin Philips (Leeds United), Mason Mount (Chelsea), Phil Foden (Manchester City), Bukayo Saka (Arsenal), Jude Bellingham (Dortmund).
Penyerang : Harry Kane (Tottenham Hotspur), Raheem Sterling (Manchester City), Marcus Rashford (Manchester United), Jordan Sancho (Dortmund) dan Dominic Calvert- Levin (Everton).
Final Piala Euro 2021 ini tak pelak lagi, adalah ajang para pemain yang merumput di negerinya sendiri. Mereka rata-rata memiliki semangat juang dan harga diri yang tinggi. Tak ada kesan inferior ketika berhadapan dengan timnas negara lain yang bertaburan bintang.
Bagi kedua anggota tim, Final Euro 2021 ini adalah pembuktian.
Bagi Italia, ini adalah pembuktian bahwa sepakbola Italia masih bisa berbicara di level internasional; sedangkan bagi Timnas Inggris ini adalah saat terbaik untuk membuktikan bahwa mereka bukan lagi tim pecundang yang selalu kalah di turnamen internasional.
Jika Inggris menang, ini adalah kejuaraan internasional kedua yang diraih, setelah menjdi Juara Piala Dunia tahun 1966. Jadi, tidak diragukan lagi, final Italia vs Inggris di Euro 2021 ini bakal menarik. hw