Gibran, tampil memukau, menguasai berbagai topik debat yang diselenggarakan panitia Pemilu 2024 (Foto: Istmewa)
Tak ayal lagi, debat cawapres semalam benar-benar dimenangkan Gibran Rakabuming Raka, secara telak. Tampil tanpa teks, Gibran menunjukkan dirinya seorang konseptor, sekaligus pemikir dan pelaksana.
Dengan meyakinkan, Gibran – calon wakil presiden Prabowo, Paslon No.2- membuat cawapres lain seperti Cak Imin ( Paslon No. 1) dan Mahmud MD ( pasangan Ganjar Pranowo, Paslon No. 3) benar-benar tak berkutik, meski sudah mempersiapkan teks contekan jawaban.
Topik Diskusi
Anak muda bernama Gibran menunjukkan diri sebagai sosok sekaligus tokoh muda yang cerdas, memahami konteks permasalahan topik yang diajukan panitia seperti pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, sumber daya alam dan energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.
Gibrak tampak menguasai tema, topik dan permasalahan isu-siu sentral dalam negeri ini yang membuat calon lain, Cak Imin dan Mahmud MD yang lebih senior benar-benar terpojok dan jatuh mentalnya. Mahmud MD entah kenapa, tidak segarang saat berbicara secara umum.
Debat tadi malam, diawali dengan visi misi paslon masing-masing, namun Cak Imin sudah membuka perang dengan ( ingin) menjatuhkan Prabowo soal tanah 500, 000 hektar yang dituduh dimiliki Prabowo dari negara. Masalah ini sebenarnya sudah dijawab dalam debat presiden sebelumnya, namun sepertinya pasangan No. 1 ingin menjatuhkan Pasangan Nol. 2 dengan isu soal tanah dan HAM.
Gaya Menyerang
Sayang, serangan Cak Imin mudah dipatahkan Gibran yang selalu menyindir Cak Imin dengan kertas contekan yang ada di depannya. Bahkan ketika menyinggung isu soal penghijauan, Gibran menuding Paslon No. 1 dan penduking Cak Imin tidak konsisten soal penghijauan dengan semua pendukugn membawa minuman dari plastik.
Penguasaan materi dan setiap topik benar-bnar dikuasai Gibran yang tampil tanpa teks dan menunjukkan seorang Gibran memang memiliki kelas kepemimpinan sendiri, Jauh dari pasangan No. 1 ( Cak Imin) dan No. 3 ( Mahmud MD).
Kesalahan Paslon No.1 yang selalu ingin menjatuhkan kepemimpinan Presiden Jokowi membuat mereka taidak fokus pada visi misi maupun inti topik yang dibcarakan seandainya mereka jadi presiden, namun justru terbuang sia-sia dengan selalu menyerang kepemimpinan Jokowi. Baik soal IKN, nikel, pertambangan, tanah adat dan banyak hal.
Gaya Bertahan Gibran
Sementara Gibran dengan gaya bertahan membela Presiden Jokowi- sebagai sang ayah sekaligus pemimpinnya- masih mampu fokus pada visi misi mereka sendiri seandainya mereka terpilih dengan menjelaskan masa depan. Bulkan hanya masa lalu.
Terlepas gaya tengil Gibran – mungkin memang sudah karakter anak muda- debat kali ini telah dimenangi Gibran seccara mutlak.
Andai, Gibran menjadi cawapres Mahmud MD atau Ganjar, rasanya setiap orang Indonesia akan jatuh cinta padanya.
Gibran Tampil Mengejutkan, Muhaimin Iskandar Blunder
