Seide.id – Saat rapat kerja nasional (Rakernas) kelompok Projo (Pro Jokowi), Presiden Joko Widodo bicara tentang Pemilihan Presiden 2024 (Pilpres ). Ia minta agar relawan ojo kesusu..Jangan buru-buru menentukan dukungan meski pihak yang didukung mungkin juga hadir dalam acara tersebut
Beragam spekulasi pun muncul meski Jokowi tidak menyebut nama sosok yang didukung. Tapi ucapannya kali ini dikaitkan dengan sikapnya terhadap Ganjar Pranowo, yang menyiratkan dukungan.
Seperti diketahui, nama Ganjar memang kerap masuk tiga besar dalam survei kandidat calon presiden yang dilakukan oleh beberapa lembaga riset.
Minta Relawan ojo kesusu
Ucapan ojo kesusu ini berulang kali diingatkan Jokowi dalam sambutan pembukaan Rakernas Relawan Projo, yang berlangsung pada 21-23 Mei 2022.
“Urusan politik ojo kesusu sik. Jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang kita dukung ada di sini,” ujarnya sembari menyebut sosok yang akan didukung, pada Sabtu (21/5).
Ungkapannya disambut tepuk tangan dan teriakkan relawan di Rakernas yang juga dihadiri oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
Selanjutnya dijelaskan, dinamika politik saat ini sangat cair sehingga relawan Projo perlu berhati-hati, agar tidak salah memilih.
“Dinamika politik sekarang ini masih belum jelas. partai apa mencalonkan siapa belum jelas, sehingga jangan sampe keliru, jangan sampe salah,” tukasnya.
Jokowi pun mengatakan, bahwa sebelum ia menentukan dukungan, dirinya akan mendengar masukkan dari relawan Projo terlebih dahulu.
“Sudah dibilang jangan tergesa-gesa, ojo kesusu.. persoalan-persoalan ini diselesaikan dulu. Baru kita masuk ke keputusan yang saya akan dengar dari Bapak Ibu semua. Saya akan ajak bicara,” ujar Jokowi kepada hadirin.
Tidak mau salah memutuskan karena didesak-desak
Kembali relawan diminta untuk sabar dengan menekankan ucapan, jangan tergesa-gesa.
“Setuju kita sabar? Setuju kita tidak tergesa-gesa dulu,” kata Jokowi.
“Setuju!” sahut relawan Projo ramai menanggapi pertanyaan Jokowi.
Mendengar jawaban tersebut, Jokowi mengaku lega. Pasalnya, ia tidak ingin membuat keputusan yang salah akibat desakan relawan.
“Kalau sudah jawab seperti itu saya jadi enak. Tapi kalau desak-desak saya, saya nanti ketelucut. Sekali lagi ojo kesusu disik,” ungkap Jokowi lega.
(ricke senduk)
Dunia Kagum, Nobel Perdamaian Diusulkan untuk Presiden Joko Widodo