Seide.id -:Batu berlian Kohinoor mendadak mencuat jadi pembicaraan seiring dengan mangkatnya pemimpin monarkhi Inggris, Ratu Elizabeth II.
Berlian yang terpasang di mahkota Ratu Elizabeth II ini dibahas netizen yang menganggapnya sebagai salah satu artefak pampasan perang yang harus dikembalikan kerajaan Inggris kepada pemiliknya.
Kohinoor memiliki arti “Mountain of Light,” atau Gunung Cahaya. Asal-usul pastinya tidak diketahui. Disebut, kemungkinan besar ditemukan di India.
Bagian sejarah perang: Danielle Kinsey, asisten profesor sejarah Inggris abad ke-19 di Universitas Carleton menyebut, berlian Kohinoor memiliki sejarah menjadi bagian dari rampasan perang atau trofi yang diambil sebagai hasil perang di Asia Selatan.
Dikutip dari Britanica, “Gunung Cahaya” merupakan berllian sebesar 109 karat,
Sebagaimana diberitakan Vice, berlian sebesar 109 karat ini merupakan berlian termahal di dunia. Estimasi harga berlian itu mencapai sekitar U$400 juta atau setara Rp 6 triliun.
Selama bertahun-tahun, berlian ini digunakan oleh generasi ratu Inggris. Namun, berlian ini menuai konflik mengingat sejumlah negara mengklaim kepemilikan atas harta tersebut.
Prosesi acara mangkatnya Ratu Elizabeth II dengan Mahkota di atas peti peristirahatan
Kohinoor menjadi salah satu berlian termahal dan yang paling banyak dibicarakan dunia atas kepemilikannya.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sejumlah negara yang mengklaim sebagai pemilik Kohinoor.
India
Negara ini mengklaim sebagai pemilik berlian Mountain of Light.
“Inggris berutang kepada kami. Namun, alih-alih mengembalikan bukti kekejaman mereka ke pemiliknya yang sah, Inggris memamerkan Kohinoor di mahkota Ibu Suri di Menara London,” tulis salah satu anggota parlemen India, Shashi Tharoor.
Tak hanya itu, organisasi sosial-budaya di Odisha, India, mengklaim berlian Kohinoor ini merupakan milik Tuan Jagannath.
Afghanistan
Pada tahun 2000, Taliban sempat mendesak pengembalian berlian Kohinoor ke Afghanistan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Taliban, Faiz Ahmad Faiz, mengklaim bahwa berlian tersebut merupakan properti resmi Afghanistan.
“Sejarah berlian itu menunjukkan berlian itu diambil dari kami ke India, dan dari sana ke Inggris. Kami memiliki klaim yang lebih baik daripada India,” ujar Faiz, dikutip dari The Guardian.
Pakistan
Sebagaimana diberitakan Firstpost, pada 2016, seorang pengacara Pakistan mengajukan petisi yang mengklaim Kohinoor milik negaranya.
“Kohinoor merupakan milik Provinsi Punjab dan diambil secara paksa oleh Inggris dari pemimpin lokal Duleep Singh [cucu dari Maharaja Ranjit Singh] kala ia 14 tahun, harus diberikan ke Pakistan,” kata pengacara pembuat petisi, Jawaid Iqbal Jaafry.
Dikenakan saat penobatan
Berlian Kohinoor ini terpasang pada Mahota dan telah dipakai oleh Ibu Suri pada penobatan Ratu Elizabeth II tahun 1953. Namun meski sudah dijadikan salah satu permata dari mahkota kerajaan Inggris, tapi pemerintah yang mengklaim sebagai pemiliknya belum merelakannya.
Pemerintah India juga telah meminta berlian ini saat penobatan Ratu Elizabeth II, tapi tuntutannyai tidak didengar. Alasan tidak ada dasar hukum untuk mengembalikan berlian Kohinoor tersebut -termasuk- kepada India.
(ricke senduk)
Harry, Meghan Tidak Diundang Pada Acara Pemakaman Ratu Elizabeth