Seide.id – Desa Manggarmas merupakan sebuah desa yang terletak di daerah Godong, Gobrogan.
Desa tersebut memiliki keunikan alam berupa api yang tidak pernah padam.
Api tersebut dikenal dengan nama “Api Abadi Mrapen”.
Api Abadi Mrapen sendiri merupakan sebuah fenomena geologi berupa api yang menyala di atas tanah sebagai akibat dari terbakarnya gas alam yang muncul ke permukaan bumi.
Dikisahkan jika api tersebut memiliki keterkaitan dengan Kerajaan Demak, tepatnya pada masa pemerintahan Raden Patah.
Tanah Mrapen pada era kekuasaan Kerajaan Demak tergolong tanah perdikan yakni tanah yang bebas dari pungutan pajak.
Tanah Mrapen merupakan tanah perdikan Kadilangu yang dimana tanah ini hadiah dari Raden Patah untuk Sunan Kalijaga atas pengabdiannya.
Kemudian Sunan Kalijaga menjadikan Tanah Mrapen sebagai tempat pembuatan persenjataan Kerajaan Demak karena di daerah tersebut memiliki api abadi.
Dulu pada tahun 1946, sertifikat kepemilikan Tanah Mrapen dipegang oleh Nyi Parminah yakni keturunan dari juru kunci Mrapen.
Sejak masa pemerintahan Sultan Trenggono, keberadaan Tanah Mrapen sangat diperhatikan sehingga ditugaskan seorang juru kunci atau kuncen untuk menjaganya.
Juru kunci Mrapen yang pertama bernama Singodirono.
Selanjutnya yakni Singogemito, Kertosemito, Kertoleksono, Kromohardjo dan yang terakhir yakni Nyi Parminah.
Saat ini Tanah Mrapen menjadi milik pemerintah setempat yang difungsikan sebagai obyek wisata.
Selain sebagai obyek wisata, komplek Api Abadi Mrapen juga digunakan untuk ritual keagaamaan.
Oleh: Khoirunnis Salamah




