Foto : Aaron Burden / Unsplash
Penulis : Jliteng
Menjadi orangtua adalah tugas yang amat mulia. Sebab, selain menjalani kehidupannya sendiri sebagai individu, setiap orangtua juga harus memikirkan kehidupan anak-anaknya.
Setiap tutur kata orangtua yang berisi nilai-nilai bijak untuk anak, akan menjadi salah satu pedoman hidup anak yang paling utama.
“Mama selalu nangis terharu (dan bersyukur). Coba Pak siapa yang ngajarin Pak. Ga ada Pak. Aku cuma ngajarin Salam Maria aja. Di tengah kondisi yang ga ada sosok Bapak biologis untuk dia, tapi tangki kasih sayang diisi penuh oleh Bunda Maria. Mujizat ya, Pak.”
Kata-kata dan perilaku bijak dari orangtua akan membantu anak untuk menentukan sikap dalam menghadapi masalah hidupnya kelak. Terkait masalah intrapersonal (diri sendiri) atau interpersonal (dengan orang lain). Kata bijak untuk anak juga ibarat menanam benih kebaikan dari orangtua. Sebab, lewat kata-kata tersebut nilai-nilai kebaikan dari orangtua diturunkan pada anak mereka.
Salah satu hal terpenting yang harus kita lakukan bagi anak adalah mendampingi anak berkembang bijak di usianya, terutama dalam mengambil keputusan.
Dalam menjalani hidup, setiap orang pasti dihadapkan dengan yang namanya pengambilan keputusan. Keputusan tersebut biasanya akan memberikan dampak yang besar terhadap kehidupan pribadinya. Namun pada kenyataannya tidak semua orang dapat bersikap bijak dalam mengambil keputusan.
Banyak orang cenderung terburu-buru dalam mengambil keputusan, karena tidak mau ribet. Padahal orang bijak itu selalu mempertimbangkan banyak hal sebelum memutuskan sesuatu. Dengan cara demikian dapat menghasilkan keputusan terbaik yang berdampak positif dan berjangka panjang.
Warisan yang terbaik adalah ketika anak kita mampu mengambil keputusan dengan bijak dan menjalankannya
Salam sehat dan tak henti berbagi cahaya.
Harapan di Awal Mei – Catatan halaman 117