Seide.id – Merasa dibutuhkan itu sombong, tapi selalu membutuhkan sesama itu membuat kita sadar diri. Karena sebagai makhluk sosial, kita tidak bisa hidup sendiri. Tapi harus saling menghargai dan menghormati satu dengan yang lain.
Sehebat, setenar, sekaya, sepandai, dan setinggi apa pun profesi atau jabatan seseorang itu tidak harus disombongkan atau merasa ‘lebih’ dibandingkan dengan yang lain. Semua itu, tidak lebih sekadar status dan sebagai anugerah Allah yang harus disyukuri.
Sesungguhnya, orang yang merasa dibutuhkan oleh orang lain itu tidak hanya sombong, tapi juga menutup anugerah Allah, sekaligus menutup rezeki sendiri. Banyak fakta terlihat jelas di lingkungan sekitar kita.
Coba lihat TM dan CN itu. Mereka mempunyai usaha yang sama, yakni produsen roti. Ketika TM ditagih hutang oleh pemasok barang kebutuhan. Bukannya bicara yang baik, melainkan lebih galak dengan segudang alasan. Padahal uangnya untuk membeli barang konsumtif. Akibatnya, TM tidak diberi barang lagi.
Berbeda dengan CN. Meski usaha sedang lesu dan banyak pedagang yang kasbon untuk biaya sekolah anak. Ia mohon pengertian agar diberi tempo untuk menyicil hutang.
oleh pemasok barang.
Begitu pula sikap TM yang kaku terhadap pedagang itu membuat banyak pedagang yang tidak betah, lalu pindah ke pabrik lain. Usaha TM makin merosot. Sebaliknya CN yang memitrakan pedagang dan ramah membuat mereka kerasan, dan usaha CN makin maju.
Sikap TM yang merasa dibutuhkan orang lain itu bisa juga menjangkiti kita yang sok kaya, berkuasa, dan sok hebat dibandingkan orang lain. Bahkan tidak sedikit di antara kita yang kelewat sombong itu berani mentuhankan diri sendiri. Akibatnya kita makin menjauhi sesama. Hidup pun serasa hambar dan kering.
Padahal sebagai makhluk sosial, semestinya kita hidup saling membutuhkan, menghargai, dan menghormati satu dengan yang lain.
Dengan mencintai, kita dicintai. Dengan mengasihi, kita dikasihi.
Ketika hidup saling mencintai dan mengasihi satu dengan yang lain, kita hidup dalam damai. Hidup harmoni dalam kasih Allah.
Mas Redjo /Red-Joss
